Kayak biasanya hari ini Rain datang ke kelas Regan buat nganter bekal makanan. Tapi yang berbeda Rain hanya akan menitipkan bekalnya kepada teman sekelas Regan dan pergi ke kantin dengan teman temannya.
Setiap pulang sekolah pun Rain akan berusaha pulang sendiri. Nggak jarang juga Ares bakal maksa nganterin dia pulang bahkan nekat ngikutin cewek itu kalau gak mau dia antar.
Sementara Regan mulai kesepian sekarang. Dia udah denger jelas pembicaraan Rina dan Ares, dan jujur dia sangat kecewa saat Rina bilang akan membantu Ares jika cowok itu ingin meniduri Rain.
Regan memutuskan untuk menjauhi Rina dan tidak mengantar jemput Rina lagi. Bahkan dia sampai memblokir kontak Rina di handphone dan juga media sosialnya.
Kali ini Rain sedang duduk di kantin dengan Mia dan Dinda. Sudah ada semangkuk mie ayam didepannya, saat akan mulai menuangkan saus tiba tiba ada yang menarik mangkuknya dan menggantinya dengan sepiring nasi goreng. Pelakunya adalah Ares yang dengan santainya duduk disamping Rain dan menuangkan saus sambal sesuai seleranya.
"Kok lo ganti?"protes Rain.
"Gue liat lo kemarin udah makan mie ayam, jangan sering sering"kata Ares.
Dinda tersenyum tipis melihat interaksi keduanya. Menurutnya Ares lebih bisa menjaga Rain daripada Regan, gak segan juga Dinda bakal bikin Rain bisa pulang sama Ares.
"Tapi gue lagi pengen mie ayam ares!"kata Rain.
"Kemarin udah sekarang makan itu nasi goreng"bantah Ares dan mulai memakan makanannya, sedangkan Rain terpaksa memakan nasi gorengnya dengan kesal.
Nggak lama ada orang yang duduk disebelahnya dengan kotak bekal berisikan tumis sayur dan ayam kecap. Sudah jelas dia adalah Regan karena Rain sendiri yang memasaknya tadi pagi.
"Ngapain lo disini?"sinis Dinda.
"Dinda jangan gitu"bisik Mia.
"Makan"jawab Regan singkat.
"Nih minumannya"kata Olif sembari meletakkan air botol dingin dan bergabung untuk makan bersama disusul oleh Alan, Rama, dan juga Kevin.
"Lo gak takut nih main ke kandang musuh?"tanya Olif ke Ares.
"Kandang? Oh jadi lo ngaku kalau lo hewan?"kata Ares.
"Mampus!"kata Rama.
"Yeu bau sampah itu mulut!"kata Olif gak mau kalah.
Alan tanpa banyak bicara mengambil timun dari piring Rain. Sontak itu membuat Ares dan Regan menatapnya tajam.
"Perhatian banget lo sampe tau Rain gak suka timun"kata Dinda.
"Katanya nih ya Alan tuh cuek kalau sama cewek, tapi gak tau kenapa kalau lagi sama Rain dia gak cuek"pancing Olif.
"Bukan katanya lagi! Alan emang cuek tapi kalau Kevin gak cuek kok sama Mia"kata kevin dan mengedipkan sebelah matanya ke Mia yang membuat wajah gadis itu memerah.
"Lo mau gue bikin buta?"ancam Dinda. Kevin langsung melanjutkan acara makanannya yang tertunda.
"Nanti pulang sama gue"kata Regan tidak mau dibantah dan langsung pergi meninggalkan kotak bekalnya yang tersisa setengah.
"Lo pulang sama gue aja Rain"ajak Ares.
"Makasih tapi gue udah diajak duluan sama Regan"tolak Rain.
"Jaga jaga aja kali Rain, siapa tau aja nanti dia berubah pikiran gara gara ULAR!" Kata Dinda sambil mengeraskan suaranya saat berkata ular. Karna pas saat Rina melewati meja mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝑅𝑒𝑔𝑎𝑛 𝑅𝑎𝑖𝑛
RandomRain Alnanda gadis cantik dan manis, semuanya menganggap dia beruntung karna bisa pacaran sama Regan Kalandra cowok cuek satu sekolah. Tapi bagi Rain pacaran sama Regan itu sama aja kayak uji hati dia, sifat Regan kepada Rain berbeda dengan saat dia...