Injangie

1.2K 142 11
                                    


Agak telat, tapi chapter ini spesial untuk tanaman kesayangan kita semua.. Yang Injang 🙏🙏🙏🙏🙏🙏







































𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍𑁍























Jungwon melangkahkan kakinya cepat, hari ini jadwal latihan mereka sedikit berkurang untuk tetap menjaga stamina tubuh dan tidak tumbang sebelum comeback.

Disaat member lain memilih untuk pergi keluar sebentar, Jungwon lebih memilih untuk kembali ke dorm guna mengecek keadaan tanaman kesayangannya.

Injang, kaktus kecil yang akhir-akhir ini sering ia beri tau keadaannya pada fans setelah solo vlive pertamanya itu masih dalam keadaan kritis.
Sebenarnya, Jungwon hanya perlu mengeringkan kaktus itu selama sepuluh hari dan menanamnya kembali.

Tapi Jungwon khawatir tentang banyak hal. Pertama, ia takut kalau cara memotongnya malam itu salah. Kedua, Jungwon takut kalau masa pengeringan kaktusnya kurang dan paling utama ia takut kalau kaktus pemberian RM BTS itu mati.

Pemuda manis itu masuk kedalam ruang tempat penyimpanan kaktusnya. Mengambil Injang nya yang terlihat makin tidak baik.
Tumbuhan itu terlihat sangat kering dan juga agak rusak.


"Argh.. aku tidak tau cara membedakan kaktus yang mati dan yang sedang masa pemulihan"


Jungwon menghela nafasnya panjang, memotret kaktusnya dan memilih bertanya pada sang ibu mengenai keadaan tanaman kesayangannya itu.









........


















Sunghoon dan Jay baru saja kembali setelah menghirup udara segar di taman terdekat saat keduanya bertemu dengan Jungwon yang terduduk lemas di sofa.


"Kau kenapa? Lesu sekali" Jay langsung menghampiri Jungwon yang masih terlihat malas. Jungwon itu jarang kehabisan energinya, dan jika itu terjadi pemuda manis itu akan benar-benar diam dan cukup mengkhawatirkan.

"Injang..."


"Kenapa dengan kaktusmu?"

Sunghoon memilih duduk di samping Jungwon sambil memberikannya segelas minuman dingin yang juga di terima dengan lesu.

"Ibu bilang Injang sudah mati"

Jungwon memilih untuk bersandar di bahu Jay dan membiarkan yang lebih tua mengelus rambutnya lembut.

"Ah, ku kira sudah mati sejak malam itu"

Sunghoon langsung terdiam saat Jay menatapnya tajam dan Jungwon yang semakin terlihat lesu. Tangannya menutup wajah sambil menghela nafas panjang.

"Aku gagal menjaga tanaman dari Namjoon hyung"

Jay memeluknya erat, kali ini Sunghoon juga ikut memeluk karena merasa bersalah akibat membuat Jungwon mereka semakin sedih.

"Tidak papa, Namjoon hyung pasti mengerti keadaanmu. Lagipula kau masih punya Garden dan sukulen baru mu yang harus dirawat"

Jungwon mengangguk pelan, membiarkan tubuhnya terhimpit Sunghoon dan Jay karena terlalu malas untuk bergerak.

"Hanya perlu memastikan kalau Garden dan minione mu tidak bernasib sama seperti Injang. Jangan bersedih terlalu lama"


Sebenarnya Jungwon ingin tertawa sejak tadi. Sunghoon itu bukan orang yang memiliki love language skinship pada sesama membernya, tapi melihat lelaki itu kini memeluknya erat bahkan berkata dengan nada manja membuatnya sedikit aneh tapi menggemaskan.


"Ah.. goals bulanan ku jadi gagal"


"Tapi kau masih bisa lompat tali denganku. Ingat?"


Jungwon mengangguk. Tentu ia ingat live hari itu saat Jay mengatakan dengan spesifik bahwa goals bulanannya adalah lompat tali dengan Jungwon.

"Aku ikut" Kata Sunghoon dengan cepat.

"Tidak, aku hanya ingin dengan Jungwon"

"Tapi kan bisa lain waktu berduanya. Pokoknya aku ikut"

"Tidak"










God, rasanya Jungwon ingin memukul kepala kedua lelaki di sampingnya ini.
Tapi Jungwon sudah berjanji tidak akan memakai kekerasan saat melerai pertikaian tidak jelas.




























end.



















RIP INJANG 🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏

Jungwonie [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang