⏳[FOLLOW DULU SEBELUM BACA]⏳
Jika mencintaimu adalah sebuah jalan hidupku,artinya hidupku hanya bergantung padamu.Sejauh kau melangkah akan jauh pula aku berjalan.
*****
"Please..jangan bunuh gue,gue masih ada utang sama bu denis kantin,gue juga bel...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____________
Dia kenapa sih suka banget duduk samping gue.
"Bel,terus cowo yang itu loh yang itu gue masih kepo astoge"ucap Aurel dengan alis naik turun seraya meminta penjelasan lagi dari Bella
"Gak kelar² dah,intinya gue gak tau tu cowo siapa dan gue nggak ngakuin dia sebagai pacar mana mau gue,huftt.."desus Bella dan langsung ditatap Gilang datar
Apaan sih,nih cowo es tatap gue ke gitu bikin takut aja
"Dihh kalo dia ganteng gue mau,sayangnya gue udah ada yang punya"
"Lo gak boleh gitu Bel,lo harus akuin dong biar lo gak jomblo lagi"Seketika Aurel dan Dina memecahkan tawa mereka dan berhasil membuat Bella mendengus Kesal
Dengan pergosipan yang saat ini sedang berlanjut,ketiganya tak mengetahui bahwa orang yang sedang duduk bareng mereka juga mendengar pembicaraan mereka membuat dia terkekeh
Gilang yang mendengar itu hanya mengelurkan senyum miringnya dan beranjak pergi tanpa menoleh kearah Bella dan kedua sahabatnya
"Mamanya kak Gilang pas hamil dulu kek nya suka makan es deh,sampe² anaknya jadi dingin kek gitu"cerocos Dina
"Iya mana muka nya mirip triplek gitu kan jadi makin ganteng makin² sayang aaah"ujar Aurel sambil menyengir,Dina dan Bella yang melihat itu hanya memutar bola mata malas.
"Ingat Rel,udah ada Ciko"
"Iya ingat ko tpi oleng bentar dung"
"Kebiasaan banget"
Tring..tring..tring
"Tuhkan udah bel aja,kesel beut sumpah"
"Udah ayok"
Mereka bertiga pergi dari kantin dan menuju kelas tapi tiba² Bella pengen buang air,jadi dia memutuskan ketoilet dulu dan dianggukan oleh Aurel dan Dina.
Bella sudah berada ditoilet dan sedang mencuci tangan dan keluar dari toilet dan berniat menyusul kedua sahabatnya dikelas,tapi saat dia keluar ada yang menunggunya didepan pintu Itupun membuat Bella kaget.
"Gilang,ngapain?" Ucap Bella,karena Gilang sedang berdiri dihadapannya
"Ketemu lo?" Bella yang mendengar itu mengerutkan dahinya
"Ketemu gue? Kenapa?" Tanya Bella
Gilang mendekat ke arah berdirinya Bella,tapi Bella dengan langkah pelannya mundur untuk ngehindar dari Gilang,tapi ketika dia kakinya melangkah ke belakang tapi dirinya sudah tersandar ditembok
