⏳[FOLLOW DULU SEBELUM BACA]⏳
Jika mencintaimu adalah sebuah jalan hidupku,artinya hidupku hanya bergantung padamu.Sejauh kau melangkah akan jauh pula aku berjalan.
*****
"Please..jangan bunuh gue,gue masih ada utang sama bu denis kantin,gue juga bel...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____________
Sepulang sekolah tadi Bella meminta izin pada Gilang.Karena dia mau pergi ke rumah Aurel,dengan alasan bermain memang benar dia pergi kerumah Aurel untuk bermain.Gilang tadi tidak mengijinkannya tapi karena Bella merengek sampai mau nangis.Gilang yang tidak tegaan pun mengiyakan.
Bella yang merasa senang dia pun mengecup,semua wajah Gilang dan tanpa disadari disitu ada Aurel dan Dina yang melogo terkejodd.Gilang yang diperlakukan begitu tentunya sangat senang sampe mau matii...
"Jaga Bella!" Ucap Gilang yang menatap Aurrl dan Dina
"P-pasti...pasti Gilang" keduanya serempak membalas ucapan Gilang dengan gugup
Bella memanyun "Gilang aku udah Gede,ngapain juga dijaga" seres Bella
"Pokoknya jangan pergi kemana-mana tetap dirumah Aurel,oke!"
"Iya Gilang"
Selesai itu,mereka bertiga naik kemobil Dina untuk pergi ke rumah Aurel.
Rumah Aurel~
"Huft...udah berapa lama gue gak kemari" ujar Bella
Aurel yang melepas sepatunya dirak sepatu mentapa Bella." Dua bulan kali,atau tiga? Gak tau deng lo si lama datang mentang-mentang udah sama Gilang jadi jarang ama kite-kite"
Bella melompat kekasur Aurel yang berwarna hijau bergambar keropi. "Maaf ya,bukan gue lupa sama sahabat-sahabat gue.Tapi Gilang ngelarang gue keluar,gak tau kenapa"
"Posesif amat"
"Namanya baru jadian juga,Din.Kasian sahabat kita Yahh,kelamaan menjomblo eh pas dapet.Dapetnya modelan ke Gilang,udah gitu dingin lagi" ledek Aurel
"Gilang gak dingin,kalo kalian jadi gue pasti bakal tau gimana sifatnya Gilang yang kesembunyi" dumel Bella
"Sayangnya gue gak mau jadi lu,Bel." Beber Dina didapat tawaan dari Aurel
Bella berdecak sebal,percuma bicara sama Aurel dan Dina.Keduanya gak percayaan coba sajaa mereka tau kalo yang dikatakan Bella tentang Gilang itu benar.
"Terserah"
"Rel,ada bubur gak??" Tanya Bella
"Gada,bikin sendiri kalo lo mau" tutur Aurel
Dina gadis itu sedang mengambil laptop ditasnya,siap untuk nonton.Mereka kalo soal nonton mereka jago maraton,tahan mata,tahan hati,tahan semua.
"Din buatin gue bubur dong" suruh Bella tapi tidak dihiraukan Dina.Gadis itu masih sibuk mengotak atik laptop
