^delapan^

52 13 0
                                    

Normal

Orang tua heeseung menginap di rumah ini karena sedang hujan lebat, mereka semua sedang berkumpul di ruang keluarga kecuali heeseung dan asahi

"Bagaimana tinggal dengan mereka?" Tanya tuan lee  "sikap mereka dingin ke pada kita tapi tidak jarang-jarang juga mereka bersikap hangat" jawab jihoon seadanya tapi itu fakta. Tuan lee mengangguk menanggapi jawaban jihoon

"Bibi akan baut teh hangat dulu" pamit nyonya lee dan pergi ke dapur untuk membuat teh

Di dapur ada heeseung yang kembali berkutat dengan kue nya, heeseung sendirian di dapur karena asahi dia suruh mengambilkan cincin di ruang atas
"Kue untuk siapa seungie?" Tanya nyonya lee lembut

Heeseung termenung mendengar nama panggil an nya saat kecil di sebut 'seugie'
Tapi heeseung cepat-cepat merubah ekspresinya "untuk tunangan asahi" jawaban acuh yang di dapat nyonya lee

Heeseung masih sibuk dengan kue nya sedangkan nyonya lee sibuk membuat teh untuk nya dan untuk semua orang di ruang keluarga "apa kau sudah makan?" Pertanyaan nyonya lee memecah keheningan heeseung hanya mengangguk dan pergi tanpa mengatakan apapun, nyonya lee hanya menghela nafas

Heeseung pergi ke ruang keluarga tapi dia pergi ke meja yang sudah di tata dengan rapi, heeseung meletakkan kue di tengah tengah meja. Meja itu berhadapan dengan foto pertunangan asahi dan ara juga di samping nya ada foto pertunangan nya dengan aera tapi foto itu belum dia buka penutupnya

Heeseung duduk menunggu asahi yang sangat lama berada di atas dari tadi heeseung sudah mengumpat di dalam hati
Karena sudah tidak sabar heeseung menelfon asahi "hal-
"LO NGAPAIN DI ATAS NJIR. LUMUTAN TAU GA GUE NUNGGUIN LO" sembur heeseung saat panggilan di sambungkan

"Sabar elah, gue masih turun tangga ini" jawab asahi

Heeseung langsung matiin sambungan telfon dia uring-uringan karena habis teriak dia langsung di liatin sama orang-orang yang lagi kumpul

"Seung, udah siap semua?" Tanya asahi yang udah sampai "udah lah" decak heeseung

Mereka berdua (asahi&heeseung) cuman duduk liatin foto pertunangan masing-masing tatapan nya sendu heeseung yang belum lama di tinggal udah nangis dalam diam kalo asahi dia nginget waktu bersama mereka

"Gini amat hidup gue" ucap heeseung lalu dia beranjak untuk pergi ke dapur matanya udah sembam karena nangis dan di sana masih banyak yang ngumpul ternyata mereka dari tadi ngeliatin asahi sama heeseung tapi heeseung nya masa bodoh langsung lewat aja

Ini itu udah jadi kebiasaan mereka kalau lagi ulang tahun nya ara, kalo aera dulu yang ulang tahun pasti mereka bakal nginep di rumah sakit kalau sekarang ya gitu

Heeseung bawa dua botol wine sama dua gelas di nampan lupa dia tadi mau bawa ini pantes aja ada yang kurang

"Sa, minum yuk" ajak heeseung kembali duduk di kursinya

"Lo aja yang minum, kalo kita berdua minum ga ada hyung bisa gila tau ga" ucap asahi sudah sangat hafal dengan kebiasaan nya dan heeseung

Heeseung cuman ngangguk terus minum gelas yang udah ada wine nya "kangen sama aera" gumam heeseung masih dengan minuman nya

Heeseung sudah habis dua botol wine tapi di lihat dia belum mabuk "sa, ambilin lagi dong hehe" pinta heeseung karena heeseung sudah mala

"Kebiasaan lo" dengus asahi
"Udah tau minum satu dua ga bakal mabuk tapi ambil nya cuman 2. Sok mau mabuk sama dua botol aja, iss.....sebel gue" oceh asahi tapi tetap berjalan ke dapur untuk mengambilkan wine heeseung

Asahi sempat berhenti sebentar melihat ke orang-orang yang berkumpul dan dia ingat kalau adik bontot nya itu suka sekali dengan kue

Asahi meneruskan jalan nya dan di dapur ada jaehyuk dan sunghoon yang tengah memakan ramyon asahi langsung mengambil wine yang ada di kulkas mengabaikan tatapan jaehyuk

"Lo minum sa?" Pertanyaan jaehyuk membuat langkah asahi berhenti

"Buat heeseung" jawab asahi singkat dan melanjutkan langkah nya

"Seung kue nya buat mereka aja ya? Lagian juga kita jarang makan" ucap asahi saat tiba di meja tadi

"Terserah lo yang penting sekarang gue mau minum" balas heeseung langsung membuka tutup wine dan menuangkan nya ke gelasnya tadi sedangkan asahi hanya mendengus

"Gue jamin pasti besok lo bakal banyak ngumpat" gumam asahi dan mengambil dua kue yang di beli heeseung tadi

Asahi ngambil 2 kue yang heeseung beli tadi terus dia jalan ke arah ruang keluarga
"Doa kan kami" ucap asahi setelah menaruh kue itu dengan sedikit tersenyum dan be re jalan ke arah heeseung yang melamun

Karena gemas asahi menggeplak kepala heeseung sedikit keras "anjing" umpat heeseung menendang kaki asahi

"Suka banget lo ngumpatin gue" decak asahi di balas tatapan sinis heeseung

"Karena nama lo pas aja buat sasaran umpatan gue" jawab heeseung dengan wajah tengilnya dan melanjutkan acara minum nya

















Akhirnya bisa update lagi(╥﹏╥)

Gimana kabar kalian? Sehat kan?
Harus sehat dong😄
Semangat yang sekolah daring

Waktu denger anggota enhypen kena covid sedih banget😭 heeseung, jasuke, jungwoon dan sekarang di tambah Ni-Ki

Tambah sedih😭


Salam dari saya
Handa📍
Jangan lupa vote dan jangan lupa cek akun ku yang ke dua handamin

together in sadnessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang