^SembilanBelas^

57 10 0
                                        














Heeseung menatap kosong tubuh kaku asahi, air mata nya terus mengalir dia kehilangan lagi kehilangan sosok yang berpengaruh di dalan hidup nya

Dada nya terasa sesak saat mendengar perkataan dokter walau dia sudah tau lebih dulu dia tidak lagi mempunyai semangat hidup

Jaehyun, doyoung, johnny, yuta, jaemin, jeno, renjun, chenle lebih memilih keluar karena tidak kuat melihat pemandangan menyedihkan itu

Heeseung mendekat ke arah asahi "d-dok bisa tinggalkan aku sebentar" dokter itu mengangguk lalu keluar di ikutin suster yang membantu melepaskan alat pernafasan asahi

"Lo bohong mau jenguk gue, lo bohong ga akan ninggalin gue, lo bohong mau liburan bareng, kenapa semua perkataan lo bohong sa" suara heeseung bergetar menahan isakan nya

"G-gue sendirian sa" lirih heeseung "g-gue, g-gue sendirian sekarang sa. Gue mau lo di samping gue.......gue egois....kenapa...kenapa lo harus pergi tanpa ngajak gue..." Heeseung memeluk tubuh asahi

"Gue mau ikut lo" lirih heeseung tapi setelah nya dia mengingat ucapan asahi

"Kalo ini pertemuan terakhir kita gue harap lo selalu semangat buat lawan penyakit lo"













































Heeseung melamun menatap jendela yang ada di kamar inap nya, pemakaman asahi sudah selesai setengah jam yang lalu

"Hey adik hyung, ayo makan" ajak jaemin tapi dia tidak mendapat respon dari heeseung

"Hee, jangan seperti ini nanti asahi akan sedih di sana" heeseung kembali menangis menyembunyikan wajah nya di lipatan tangan nya

Jaemin menatap sedih adik nya "lihat sa, heeseung sangat rapuh tanpa mu" gumam jaemin

"Kenapa hyung? Kenapa harus asahi? kenapa tuhan tidak mau mengabulkan doa ku hyung? Kenapa?" Tanya heeseung di lirih

"Aku selalu berdoa hyung" jaemin memejamkan mata nya tidak kuat mendengar suara putus asa heeseung

"Hyung tau? Kemarin asahi bilang kepada ku untuk menunggu nya, tapi kenapa dia malah meninggalkan ku hyung?"

"Terlalu banyak kenangan bersama nya hyung, aku sendiri lagi" jaemin menggeleng

"Kau masih punya hyung"

"Hyung, asahi menyuruh ku untuk tetap semangat"

"Dia menyuruh ku menunggu di sini"


















"Kau yakin?" Tanya johnny memastikan permintaan heeseung

Heeseung mengangguk "Aku akan sering sering ke sini hyung" mereka hanya bisa mengangguk pasrah

















Nah apa hayo xixixixixi
Ga sedih ya😢🙏🏻
Untuk ending cerita ini aku udah mikir 2 kali buat ending nya gimana dan ternyata sekarang 180° beda sama rencana awal

Okee! Tunggu chap selanjut nya ya xixixixi

Salam dari saya
Handa🖤

together in sadnessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang