"Permisi paket...."-kevin.
Kevin dan yang lainnya sudah datang untuk menjenguk Satya dirumah sakit, seperti biasa rombongan.
"Satya kapan Lo pulang?"-jevan.
"Besok"-Satya.
"Ouhhh"
"Lo pada jengukin gue gabawa apa gitu? Bawa makanan gitu atau buah?" -Satya.
"Ngapain Juga si bawa begituan, udah sembuh kan Lo, besok juga pulang"-Ryan.
"Nah betul" -Karin.
"Iya si" -Satya.
tok tok tok
"Lah itu Siapa?" -tanya satya "semuanya udah datang kan?" Kata Satya sambil menghitung teman-teman nya "ada semua ko"
"Tamu lain kali"-Yuna.
"Suruh masuk aja"-Ara.
"Masuk"-Satya.
"....."
Seorang perempuan memasuki ruangan Satya sambil membawa buah-buahan.
"Haii" katanya sambil tersenyum.
"Ngapain?" -Satya.
"Maksudnya?"
"Ngapain kesini?" -Satya.
"Emm aku mau minta maaf"
"Hilih miif miif" -Karin.
"Sut!"-kata Yuna.
"Del kalau gaada urusan keluar aja"-Jevan.
"Van!"-kata Kevin.
yang datang adalah Adelia, dari dekat pintu Adelia mendekati Satya dan menyimpan buah yang ia bawa di meja sebelah brankar.
"Satya gue mau minta maaf"-Adelia.
"....."
"Gue mau minta maaf karena gue waktu itu ngedeketin Lo padahal gue udah punya cowo, tapi waktu itu gue lagi ngejauh dari Ezra karna Ezra kasarin gue terus, dan gue minta maaf atas nama Ezra soal dia yang nonjok Lo di mall waktu itu dan soal dia nyuruh orang buat nabrak Lo" -Adelia.
"..."
"Gue bener-bener minta maaf atas semuanya, maafin gue ya Satya, gue juga Udah putus sama Ezra"-Adelia.
"Bodo amat kali Lo mau putus atau engga sama Ezra" -Ara.
"Ara!"-Yuna.
"Gue juga mau minta maaf ke Lo Ra, maafin gue soal sikap gue ke Lo, dan buat semuanya maafin gue ya kalau gue ada salah" -Adelia. Semuanya hanya diam tidak ada yang menjawab.
"Satya sekali lagi gue minta maaf" -Adelia.
"Iya" -kata Satya singkat.
Adelia tersenyum dan mendekati Satya tapi dia tiba-tiba terdiam kaku, karena Satya menarik tangan Ara yang ada disebelahnya untuk lebih dekat dengannya.
"Sayang bentar lagi aku makan obat, bener ga?" -Satya berbicara pada Ara dengan nada yang menggemaskan dan membuat Ara terdiam kaku.
"Uhukk!" -Ryan yang sedang minum air putih tersedak karena mendengar Satya memanggil Ara dengan panggilan sayang.
"...."
"????"
Semuanya saling bertatapan satu sama lain dan mereka banyak pertanyaan atas hal itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMOUR || Lee Haechan
Short Story[SUDAH TAMAT]✓ •AMOUR• "takdir ya" -Arasely. -Haechan as Satya Lee Ghar Mahessa -Arasely #serasalokal #nonbaku #AMOUR Mari kita tertawa,sedih,bahagia bersama
