Perjalanan cinta JENNIE 2

BAB 55 BERLEBIHAN

Lanjut ya....

Semoga hari ini bisa up sebanyak- banyaknya...

Jangan lupa buat vote dan follownya...

Yuk semangat yuk...

Mari kita lanjut...

Setelah selesai lisa langsung meninggalkan kelas jennie dan menuju ruang dosen. Lisa ingin menegtahui standart yang diberikan para dosen dalam mengajar murid di kampus milik daddynya ini.

"Selamat sore" sapa lisa yang baru masuk keruang dosen

"Sore tuan muda manoban" sapa semua dosen

"Saya ingin kalian semua segera berkumpul diruang rapat karena saya ingin mengetahui kinerja dosen disini selama mengajar" jelas lisa

"Baik tuan muda" jawab mereka semua

Lisa terlebih dulu masuk ruang rapat dan duduk dikursi kebesaran mario dikampus tersebut  sebagai pemilik saham terbesar dan sekaligus pemilik kampus disana.

Semua dosen sudah datang untuk mengetahui apa yang sebenarnya akan dibicarakan oleh anak pemilik kampus tersebut.

"Baik, semua sudah datang
Saya mulai rapat ini. Saya kecewa dengan standart yang diberikan kalian pada murid-murid dikampus ini, saya ingin kalian tingkatkan standart nilai kalian dan beri sedikit hukuman bagi murid yang mendapat nilai buruk saat kuis atau ujian yang kalian berikan.

Dan mulai hari saya tidak mau dengar lagi murid yang bermain-main dikampus ini dan kalian bertanggung jawab dengan standart kampus ini.

Kalian bisa saya kasih hadiah jika kalian bisa mencetak nilai bagus untuk setiap murid yang berkampus disini dengan nilai sempurna disetiap mata kuliah yang kalian berikan.

Dan saya akan memberikan peringkat pada kelas terbaik dan dosen terbaik serta murid terbaik dengan nilai sempurna akan saya beri hadiah pantas setiap tahunnya jadi saya mohon kepada kalian semua bersungguh-sungguh lah mencetak murid terbaik" jelas lisa kepada semua dosen

"Baik tuan muda manoban, kami akan berusaha meningkatkan standart penilaian kami pada semua murid di semua mata kuliah kami" ucap salah satu dosen

Setelah selesai berbicara lisa menjabat satu-datu semua dosen yang mengikuti rapatnya dan mulai keluar dari ruang dosen menuju mobilnya.

Lisa melihat jennie sudah ada disamping mobilnya dan sedang menunggu lisa datang. Lisa datang dan langsung memeluk jennie dari belakang.

"Sedang menunggu dosen tampan satu ini ya" ucap lisa

"Kita pulang sekarang, dan aku punya banyak pertanyaan soal ini" jennie memperlihatkan kartu istimawa yang lisa berikan

"Baik sayang tapi berikan satu ciuman dulu disini" lisa menunjuk pipinya

"Sayang kau dosen jangan mulai mempermalukan dirimu, aku tidak mau di istimewakan karena aku ini calon istrimu" jelas jennie

"Kamu memang pintar sayang, ya sudah kita pulang kerumah ku sekarang" balas lisa

Jennie dan lisa masuk kedalam mobil lisa dan akan pergi kerumah lisa. Sepanjang jalan lisa tidak melihat senyum dari wajah cantik jennie dan jennie lebih pendiam dan melipat kedua tangannya didada seolah sedang marah.

''Kenapa dia, apa dia marah?" Itu pertanyaan yang ada diotak lisa sekarang

Setelah sampai lisa langsung membawa jennie ke kamarnya dan mendudukan jennie disofa yang ada dikamarnya

"Sekarang kamu cerita, kenapa kamu seperti ini?" Tanya lisa

"Ini terlalu berlebihan sayang" jennie kembali memperlihatkan kartu istimewa miliknya yang lisa berikan tadi

"Itu pantas untuk mu, karena nilai sempurna mu" jawab lisa

"Kamu yakin nilaiku sempurna dan bukan karena aku calon istrimu, aku berjuang selama kuliah dan jarang mendapatkan nilai sempurna" jelas jennie

"Aku tau kamu pasti curiga karena aku mengistimewakan mu sebagai calon istriku tapi memang benar itu nilai yang aku kasih untukmu

Kamu bisa bertanya kepada mr.andre tentang jawaban kuismu hari ini apa aku mengada-ada atau memang nilai mu sempurna hari ini" balas lisa

"Baik nanti aku akan bertanya kepada mr.andre" ucap jennie

"Jangan selalu menganggap aku berlebihan memanjakan mu karena itu pantas untukmu sayang, aku sayang kamu jadi aku akan selalu memberikan yang terbaik untuk mu" ucap lisa sambil memegang tangan jennie

"Jangan tunjukan kemewahan yang kamu punya tapi aku hanya ingin kamu tunjukan cinta sederhana ku kepada ku" jawab jennie

"Aku akan tunjukan cinta sederhanaku saat berdua denganmu tapi aku akan selalu berikan hadiah terbaik untuk mu agar semua orang tau kamu milik seorang Lalisa manoban" balas lisa sambil mencium kedua tangan jennie

"Kamu selalu seperti itu sayang" ucap jennie

"Panggil aku seperti tadi pagi aku ingin mendengarnya lagi sayang" lisa sudah kembali ke mode manjanya

"Iya suamiku" jawab jennie

Lisa langsung tersenyum manis sekali ketika jennie kembali menyebutkan kata "suamiku" didepan lisa.

"Aku mandi dulu ya, kamu siapkan baju untuk aku" ucap jennie yang ingin pergi menuju kamar mandi lisa

"Beri aku satu ciuman dulu sebagai tanda kamu tidak marah kepada ku" lisa menarik tangan jennie yang ingin pergi meninggalkannya dan mendudukan jennie dipangkuannya

"Aku bau sayang, aku mandi dulu ya'' jawab jennie

"Aku sayang kamu" lisa menunjukan wajah cemberutnya

"Iya aku tau kamu sayang aku, tapi aku mau mandi sayang
Aku mau tampil cantik didepan kamu dan calon mertuaku" jawab jennie yang kembali meninggalkan lisa

"Aku nakal ya?" Lisa malah mulai menunjukan mode bersalah kepada jennie

Jennie kembali menghampiri lisa dan kembali duduk dipangkuan lisa.

"Tidak, kamu tidak nakal sayang
Mana aku mau lihat senyum kamu" jawab jennie sambil mencium kedua pipi lisa

Lisa kembali tersenyum setelah jennie menciumnya dan memeluk jennie.

"Aku Sayang kamu" ucap jennie sambil mengusap punggung lisa

"Aku juga sayang kamu dan janji akan membahagiakan kamu" jawab lisa

Setelah memeluk lisa jennie langsung kekamar mandi lisa untuk mandi dan berganti baju.

Lisa tersenyum melihat jennie yang berjalan menuju kamar mandinya.

"AKU AKAN SELALU MEMBUATMU BAHAGIA SELAMA BERSAMAKU NANTI" batin lisa

Udah ah...

Lanjut bentar lagi ya...

Jangan lupa buat vote dan follownya...

Yuk bisa yuk...