Part 12

1 0 0
                                    

Gita menangis menumpahkan semuanya yang mengganjal dibenaknya, amarah dan kekecewaan yang sangat mengganggu ini, sudah dua hari semenjak kejadian direstoran itu dirinya tak mau pulang, hanya juan yang menemaninya di apartemen abang juan ini.

" belum selesai nangis nya? " tanya juan

Gita menggeleng, " sesek juann " ucap gita lirih.

" sini " ucap juan dengan merengtangkan tangannya.

Tumpah sudah air mata gita, juan memejamkan mata sambil mengusap lembut kepala gita dengan sayang, " juan gak capek? " tanya gita..

Juan menunduk menatap gita dan mengangguk, " yaa capek makanya udh nangisnya " jawab juan.

Gita mengalungkan tangannya dileher juan, karena merasa terlalu jauh dirinya bangkit dan pindah duduk dipangkuan juan dengan nyaman, juan tersenyum sambil melihat indahnya langit di malam hari.

Sebenarnya itu hanya atensi juan saja menatap langit karena takut dirinya ikut hanyut saat menatap mata gita yang sembap, rasanya seperti ada ribuan org yang mengeroyok dirinya ketika melihat gita lemah bukan karenanya.

" juan.. " panggil gita lemah.

" apa hmm? "

" nikahin gita... "

🍫🍫🍫

Kumpulan para LAKIK itu tak bisa diam dengan segelas vodka ditangannya, cafe biasa tempat mereka nongkrong seakan diboking olehnya.

" lama lo gak pernah bareng kita " ucap delon.

Juan meraih botol vodka lalu menenggaknya, " Urgent " ucapnya.

" apaan urgent " ujar rio.

" masalah cewek lo pasti? " tanya rendi penasaran.

Juan yang mengangguk membuat jason terkekeh, " ngapa lo? " tanya juan pada jason yang sudah kepalang mabuk.

"segitunya lo sama cewek? Jangan terlalu cinta ju ntar lo patah sendirian " ujar jason.

Delon mengangguk membenarkan ucapan jason, " gue gak pernah komitmen sama cewek, termasuk lo? apa lo pernah komitmen sama cewek? "

Juan terdiam sambil menikmati vodka nya itu, "angel cewek yang udh pernah lo cicipin pernah dia lo kasih komitmen? " tanya delon.

Juan menghela nafas, " angel yang nyerahin diri ke gue, gue sih fine aja dikasih badan sama dia " ucap juan.

Jason menggeleng mendengar itu, " apa yang gita kasih ke lo? dan apa yang lo kasih ke gita? " tanya jason dengan sedikit kesadarannya.

" diem kan lo? " ujar jason

" gak mungkin modelan kayak lo ngasih komitmen ke gita, kasihan gue jangan-jangan lo udh sentuh dia " sambung jason.

Delon dan rendi terbahak mendengar ucapan jason, " cinta tanpa sentuhan gak hidup man " ucap delon yang diangguki rio.

Juan terdiam pikirannya semakin tak karuan dia dan gita bukan sepasang kekasih tapi begitu dekat, begitupun dengan gita yang sangat menggantungkan segala sesuatu padanya.

Apa gue harus ngajak gita pacaran? Atau mungkin tunangan?






















Pray of juan soestro handoko

Go To Smile Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang