Extra Chapter:New Life

48 12 2
                                    

Tak terasa sudah 5 tahun terlewati. Soobin, Yeonjun, Beomgyu, dan Hyuka kini menjadi pemilik cafe terbesar di Korea yang sudah memiliki cabang di mana-mana.

*Kling

Suara lonceng di pintu berbunyi, menandakan ada seseorang yang baru memasuki bangunan bergaya klasik itu.

"Selamat datang di cafe TXT, ingin memesan ap-" ucapan si penjaga kasir, Hyuka, terpotong saat melihat siapa yang datang.

"Miss me?" Tanya orang yang baru masuk itu.

Hyuka denagn segera berlari lali menerjang pelanggan tersebut dengan pelukan. Dia berkali-kali mengatakan kalimat 'aku merindukanmu' 'kenapa kau lama sekali?' 'kenapa tidak mengabari ku' dan lain-lain.

"Hei, kalau aku mengabarimu, namanya bukan susurupris dong." Gurau orang itu.

"Taehyun-ah, sejak kapan kau bodoh berbahasa Inggris?" Tanya Hyuka tak percaya.

"Eumm, entah. Mungkin sejak status ku berubah menjadi tahanan rumah." Jawab Taehyun.

Ya, dia adalah Taehyun yang baru keluar dari penjara bersama hyung satu-satunya. Tapi sekarang hyung nya itu sedang sibuk melihat ke arah jalanan. Maklum, 5 tahun ini mereka hanya berada di dalam ruangan. Selain untuk menghilangkan kecanduan mereka terhadap pembunuhan, mereka juga diajari cara bercocok tanam, memasak, bahkan menari.

"Tunggu, kau cepat sekali keluarnya? Bukankah hakim bilang minimal 10 tahun ya kau dipenjara?"

"Kau ingin aku dipenjara lebih lama?!"

"B,bukan seperti itu, hanya..."

"Aku tau. Awalnya aku dan Tae-hyung juga terkejut karena bisa bebas lebih awal. Walaupun belum sepenuhnya bebas. Hakim bilang kalau semua keluarga korban sudah memaafkan kami dan meminta hakim untuk mengurangi masa hukuman. Mereka bilang kita masih terlalu muda untuk menghabiskan sisa hidup kami dengan tinggal di balik jeruji besi. Jadi, ya, kita bisa keluar walau status tahanan rumah akan selalu melekat di diri kami." Ucap Taehyun panjang lebar.

Memang, setelah dipenjara Taehyun menjadi bicara lebih banyak dan lebih bebas. Tak lama Taehyung bergabung dengan adiknya yang masih sibuk mengobrol dengan Hyuka.

"Hyuka-ya, kemana hyung yang lain?" Tanya Taehyun sambil menyeruput americano yang baru saja dihidangkan.

"Mereka sedang keluar. Tadi mereka bilang sedang ingin membeli perabot rumah karena banyak yang hilang. Yah, kau tau kan ini ulah siapa? Kkkkk. Mereka juga sekalian membeli bahan makanan yang stoknya sudah menipis." Jelas Hyuka.

"Emm, bisakah kau menyuruh anggota BTS untuk datang?" Tanya Taehyung malu-malu.

Hyuka sempat terkekeh sebelum mengeluarkan handphonenya dan mendial nomor Namjoon.

"Yeobeoseo hyung." -Hyuka

"Ne, yeobeoseo. Waeyo, Hyuka-ya? Ada masalah?" -Namjoon

"Hyung, bisa kau dan yang lainnya datang ke cafe. Aku punya kejutan untuk kalian." -Hyuka

"Memang ada apa?" Bukan suara Namjoon yang terdengar, tapi suara Jungkook.

Mungkin Namjoon mem-loudspeaker sambungan teleponnya.

"Datang saja hyung. Kalau begitu aku tutup dulu ya."

*Tiit

Tanpa menunggu balasan dari yang lebih tua, Hyuka langsung mematikan sambungan teleponnya. Dia pun melirik ke arah Taehyung yang terlihat seperti menahan tangisnya. 

Sekitar 30 menit mereka menunggu, akhirnya yang ditunggu-tunggu pun tiba. Anggota BTS masuk bersama yeonbingyu yang menenteng plastik kresek di masing-masing tangannya.

"Loh, kok bareng?" Tanya Hyuka.

Hyuka memang menyuruh Taehyung dan Taehyun duduk di bagian pojok. Tidak terlalu jauh dari tempat Hyuka berada sekarang.

"Kami semua bertemu di jalan. Jadi sekalian saja kesini nya." Jawab Hoseok dengan senyum lebarnya.

"Ngomong-ngomong kejutan apa yang kau maksud?" Tanya Jimin.

"Coba hyung dekati dua orang di meja nomor 7. Kalian tanya saja apa kejutannya pada mereka berdua." Ucap Hyuka dengan senyum manisnya.

Mereka semua menuruti instruksi yang diberikan Hyuka tadi. Beomgyu menepuk bahu salah satu dari mereka. Ketika Taehyung dan Taehyun berbalik, mereka berdua disuguhkan dengan pemandangan wajah terkejut teman-temannya.

Sama seperti apa yang dilakukan Hyuka, mereka langsung menerjang 2kth dengan pelukan. Bahkan Taehyun sampai merasa sesak karena terhimpit badan-badan besar hyung-hyung nya.

"Hyung-deul, sudahlah. Kalian tidak melihat wajah Taehyun yang sudah merah karena sesak?"

Mendengar perkataan Hyuka, mereka serempak melepaskan pelukannya. Tapi tidak dengan pasangan sahabat itu. Jimin tetap memeluk Taehyung dengan erat. Dia menangis sejadinya, melampiaskannya segala kerinduannya terhadap sahabat random nya.

BTXT masuk ke ruang pribadi TXT alias tempat tinggal mereka setelah sebelumnya menyerahkan urusan cafe ke pegawainya.

Mereka melepas rindu di dalam sana. Menceritakan segala pengalaman yang mereka alami. Baik hang baik maupun yang buruk. Sampai akhirnya tak terasa sudah satu jam mereka mengobrol. Taehyung pamit karena dia akan tinggal bersama anggota BTS di kantor lama mereka. Sedangkan Taehyun dipaksa tinggal di sini oleh Beomgyu.

+×+

Pagi ini adalah pagi pertama Taehyun di luar penjara. Setelah menghabiskan 5 tahun mendekam di balik jeruji besi, akhirnya dia bisa keluar.

Dia menyibak selimutnya lalu menyusunnya hingga rapi. Setelah rapi, Taehyun pun pergi mandi untuk membantu teman-temannya bekerja.

Taehyun keluar dengan menggunakan kemeja berwarna coklat muda dan celana bahan warna hitam. Dia juga mengambil celemek bertuliskan 'TXT Cafe' di bagian depannya. Taehyun juga memasangkan name tag ke dada bagian kirinya.

"Baiklah Taehyun-ah, ini saatnya untuk memulai kehidupan yang baru. Kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya." Monolog Taehyun sebelum menggunakan sepatunya.

Cklek

"Kau sudah siap, Taehyun-ah?" Tanya Yeonjun.

"Ne hyung. Aku sudah siap." Jawab Taehyun lalu menampilkan senyuman termanisnya.

Dia keluar dari dalam kamar dan berjalan mengikuti kemana hyung nya pergi. Mulai sekarang, Taehyun berjanji, kalau dia akan selalu menjadi pribadi yang baik. Dia akan berusaha sekuat mungkin menghindari tindak kejahatan. Langkah pagi ini mengawali perjalanan Taehyun untuk menjadi orang yang lebih baik.



The Real End

Akhirnya selesai juga. Setelah beberapa purnama nganggur sekarang sekali update langsung tamat. Makasih buat yang udah sempetin baca, vote, and comment. Kalau ada kritik atau saran bisa kalian sampaiin lewat DM. Sekali lagi, makasih banyak ya🙇‍♀️🙇‍♀️🙇‍♀️

Who's a Liar? (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang