ii

252 45 14
                                    

Barangan nya dimasukkan ke tas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Barangan nya dimasukkan ke tas. Bersedia untuk pulang. Junghwan ingin cepat, biar bisa ke cafe lebih awal. Dia udah kangen setengah mati pada kakak manis tercintanya. 

Memikirkan Yoshi saja sudah mampu membuat Junghwan tersenyum lebar. Dan sekarang dia malah di liat aneh oleh dua sahabatnya yang sudah menunggu di luar. 

"To," 

"eung?" 

"Lo liat kan tuh, Junghwan kok nyeremin ya sekarang malah senyum-senyum sendiri. Gue takut anjrot!" Jeongwoo merinding. Ya ga tau aja kalo temannya sedang dilamun cinta.

" iya toh. Gue ngira dia kesurupan deh. Mana ngelamun lagi tuh," Haruto lekas mendekati Junghwan yang masih tersenyum bengong sendiri. Tangan nya diangkat dan...

PAKK!!

"Woi!!! Ngapa mukul anjir???" Junghwan bangun menghadap haruto yang berdiri di belakangnya. Haruto hanya tercengir manakala Jeongwoo diluar udah ngetawain mereka berdua.

"Lo yang kenapa? gue ma jeongwoo nungguin lo lama  tau ga?"

"eh ini udah jam berapa?" terus junghwan melihat jam tangan nya. 

"Udahh telatt!!!! Gue pergi dulu woi!!" Junghwan berlari pergi, tidak lupa mengambil tasnya juga. 

" Woii !!!!! mau kemana wan???" Jeongwoo teriak bertanya. 

"Mau cepat pulang!! nanti deh gue bilang di gc!" Dan setelahnya sosok Junghwan sudah menghilang. 

Haruto disamping Jeongwoo terkekeh. 

"Lo kenapa ketawa tiba-tiba anjing! " Jeongwoo memukul pelan lengan temannya itu. 

"adeh! adeh! sakit! udah-udah," menghentikan tangan jeongwoo yang memukulnya dengan mengenggam kedua pergelangan tangan itu.

"Lo ingat nggak cafe yang kita sering main ke sana?" alis jeongwoo terangkat.

"iya terus?"

"kan si tolol tuh nembak orang disana kan , waktu lo maksa dia kesana? Ingat ga?" 

"ha yang mana?" haruto menghela pelan. Dia menggeleng setelah nya. Lalu menepuk pucuk kepala Jeongwoo lembut. 

Dug deg dug deg

"nanti aja, yuk pulang," tangan Jeongwoo digenggaman nya masih tidak dilepaskan. Dia menarik jeongwoo bersama. 

Jeongwoo tidak sadar dirinya ditarik. Dia masih kaget dengan perlakuan Haruto kepadanya tadi.

'kok haruto ganteng banget???!!! anjing haruto!!!'

"lah ga mau pulang woo? ayokk~" 

Jeongwoo tersentak.

" hah?? ohh!! okay okay," 

Haruto terkikik. " Malah ngelamun kayak junghwan".

🐥🐥🐥🐥🐥

The Waiter's Cafe [slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang