-happy reading-Jam menunjukkan pukul 08.21
Seperti yang liana rencana kan,
hari ini ia sudah siap siap buat menghabiskan waktu bersama JevannoLiana mengoleskan sedikit bedak di wajahnya dan sedikit pelembab di bibir nya agar ia tidak terlihat pucat
Setelah ia berdandan, ia berjalan menuju gerbang rumah nya dan menghampiri Jevanno yang sedari tadi menunggu nya
Ia menaiki mobil Jevanno,lalu tersenyum lebar
Untuk pagi ini mereka berdua pergi ke kebun strawberry milik kakek liana,
entah kenapa liana sangat ingin memetik strawberry bersama JevannoSesampainya di kebun strawberry, mereka mengambil nampan buat tempat strawberry yang nanti mereka petik
"hm enak" ucap liana yang memakan satu strawberry
Liana memetik satu strawberry lagi dan menyodorkan ke Jevanno
"coba deh jev"Jevanno membuka mulutnya
"manis seperti kamu" ucapnya saat ia mengunyah strawberry yang di berikan Liana tadiLiana tersenyum malu
"bohong" ucap Liana lalu memukul lengan JevannoJevanno tertawa lalu mengusap kepala liana
"aku petik bagian sini kamu petik bagian sana oke" ucap Liana yang mengajukan jempol nya
Jevanno mengangguk lalu berjalan ke sebelah
"kamu udah dapet berapa" teriak liana
"banyak" sahut Jevanno
Liana mengambil handphone nya
"jevan liat sini dulu" teriak lianaJevanno berdiri dan mengangkat strawberry nya dan tersenyum ke arah kamera
foto by liana ㅋㅋㅋ
Setelah memetik strawberry, mereka berdua sekarang sedang duduk di pinggir jalan sambil makan bubur ayam
"jev Juan pernah nyatain perasaan nya sama aku"ucap Liana sambil memakan bubur ayamnya
Jevanno menoleh ke liana
"terus kamu bilang apa"tanya Jevanno"aku bilang aku cuma anggap dia sebagai sahabat,aku juga bilang kalau kita udah jadian" ucap nya
Jevanno mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
JEVANNO [REVISI]
Teen FictionSetelah badai datanglah pelangi Seorang jevanno gahardian tidak percaya dengan kata kata itu, hidupnya yang sudah sangat berantakan dan sudah tidak terlihat kebahagiaan membuat nya menjadi orang yang sangat dingin dan tak berperasaan jevanno said: A...