"Huh panasnya!"
Jungwoon menyibak nyibakan buku di hadapan wajahnya, cuaca sangat panas hari ini.
"Woon, ambilin gue air es di kulkas cepet!" Itu teriakan bang Sunghoon.
"Ih perintah Mulu! Mentang mentang yang lebih tua yang muda terus yang di suruh!" Julidnya kumat ya Woon.
"Heh! Cepet Woon!"
"Iya! Iya!"
Jungwoon pun mengambilkan air es di kulkas untuk bang Hoon, dari pada kena amuk kan dia sama ice prince itu mending patuh.
"Nih!"
"Gitu dong".
Jungwoon cuma tersenyum paksa, dia duduk di sebelah bang Hoon. "Bang sanaan dikit gue mau kena kipas nih!"
"Ganggu Lo!"
"Ih bang hoonie!"
"Iye! Iye!"
"Nah gitu dong ngalah!"
Sunghoon hanya mendengus kesal, maknae satu ini benar benar.
"Annyeong! Ni-Ki ganteng dah balek!"
Brak!
Plang!
"Hayoloh! Apa tuh Nik yang lepas?" Tanya Uwon kaget ketika pintu rumah depan di dobrak keras oleh makne satu itu.
"Niki! Lo kenapa patahin gagang pintu!!" Teriak hoonie keras, wajahnya memerah padam karna kesal.
"Ampun! Bang!"
Ni-Ki berlari ke kamar sebelum di amuk sang abangnya itu. Sedangkan Sunghoon menghela napas lelah.
"Walaupun cuma gagang pintu tapi itu kan mahal".
°°°
"Nik! Bangun makan malam dulu!"
Itu suara bang Jake.
"Hm".
"Bangun makan malam, udah di tunggu bang Heeseung loh dibawah".
Ni-Ki menerjapkan matanya, padahal dia baru saja tidur siang eh malah keblabasan sampai malam gini sangking capeknya ya Nik?
"Iya".
Kemudian keduanya turun menuju meja makan udah ada para member di sana.
"Gue kira Lo meninggoy Nik!" Ujar bang Jay sembari menarik keras bahu Ni-Ki.
"Heh! Cangkemu!" Tutur bang Heeseung galak.
"Hehe maap bang".
Ni-Ki mendengus sebal, dia melirik bang hoonie yang sedang asik makan. Huh! Selamat ga di geprek kan dia?
"Makan Nik, habis makan kita sidang!"
Glek!
Ni-Ki menelan ludah susah payah, biarpun cuma gagang pintu tapi ini udah yang ke 30 kali loh! Dia kaya gitu setiap pulang sekolah pasti gagangnya copot terus karna dia dobrak!
"Si-dang a-paan?"
"Jangan pura pura ga tau," ujar Sunoo.
"Hayo loh Ni-Ki kena marah". Jungwoon ikut ikutan bikin suasana jadi panas aje.
"Makan dulu Nik!" Jake menuntun.
Setelah selesai makan semuanya berkumpul di ruang tv, ada bang hoonie yang natep Ni-Ki setajam mampus dah dia.
"Udah yang ke berapa kali, Ni-Ki!" Tekan bang Heeseung geram.
Ni-Ki menyengir kuda. "30 kali hehe".
KAMU SEDANG MEMBACA
Enhypen
RandomHanya kisah anak random Enhypen, yang tertulis hasil dari imajinasi entah dari mana muncul di kepala author:) Langsung baca jika minat, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli Enhypen.