"Panas nya".
Jungwoon Mengeluh ketika udara siang hari itu sangat panas, laki laki imut itu terus mengipasi wajahnya karna kepanasan.
"Ambil es lah," ujarnya kemudian menuju ke dapur.
Matanya seketika melotot ketika es krim yang ia ingat simpan di kulkas malah tidak ada, feeling nya sudah pasti ke Ni-Ki.
"Ni-Ki! Lo ambil es krim gue ya!" Teriak Jungwoon menggelegar, tanduk merahnya muncul.
Ni-Ki yang lagi asik bermain di ponsel balas berteriak. "Iya! Ini Ni-Ki makan!" Ujarnya tanpa dosa.
Jungwoon menggeram kesal. "Heh! Itu punya gue!" Teriak Jungwoon menghampiri Ni-Ki disofa.
"Mau? Nih ambil," ujar Maknae enteng.
"Iyuh, jijik!"
"Yaudah!" Ujar Ni-Ki kalem.
"Pokoknya gue ga mau tau, harus ganti!" Ujar Jungwoon kesal, mengguncang bahu adiknya.
"Ck! Males ah, panas diluar," ujar Ni-Ki.
"Ya makanya gue mau makan es krim, malah Lo ambil!" Ujar Jungwoon merajuk.
Jake dan Sunghoon menghampiri maknae, mendengus jengkel akan perdebatan mereka.
"Kali ini apa lagi?" Tanya Sunghoon.
"Itu bang, masa Ni-Ki ngambil es krimnya Uwon! Pedahal itu kan punya Uwon!" Ujar Jungwoon.
"Bener nik?" Tanya Jake.
"Iya, tapi udah ketelen semua," ujar Maknae enteng sembari membuka mulutnya lebar lebar seperti menunjukan bahwa tidak ada es krim yang tersisa.
"Nanti gue beliin," ujar Jake.
"Rasa Vanilla!" Ujar Uwon semangat.
"Hm".
"Ni-Ki coklat ya bang Jake!" Ujar Maknae.
"Serakah Lo, nik". Cibir Sunghoon.
"Biarin," ujar Maknae.
Suno yang baru saja bangun tidur siang menggaruk kepalanya yang tidak gatal, akibat keributan membuatnya terbangun
"Apa sih ribut ribut?" Keluh Suno.
"Heh molor aja Lo," ujar Jake.
"Ck, ganggu orang tidur aja".
Jake mendengus, dia kemudian menyusul duduk di sofa samping Ni-Ki dan membuka ponselnya, liat liat ada yang chat enggak, xixi.
"Bang Jay mana?" Tanya Suno linglung.
"Les," jawab Sunghoon. "Makanya jangan molor aja Lo, NU!"
"Hm".
Sedang asik asiknya bermain ponsel tiba tiba ponsel Jake berdering, tanda panggilan masuk dari Jay. Ada apa? Tumben sekali lelaki itu menelpon dirinya.
"Hall---"
"Jake! Cepet kesini woy! Bang Heeseung kecelakaan!" Ujar Jay di sebrang sana nampak panik, walau tidak terlihat namun suaranya jelas menunjukan bahwa lelaki itu sangat panik.
"Apa!" Kaget Jake.
"Kenapa bang?" Tanya maknae line kompak.
Jake tidak menghiraukan para Maknae, pikirannya benar benar kalut. "Kenapa bisa?"
"Mending Lo kesini cepet, gue share alamatnya, bang Heeseung pingsan!"
"Lo telpon ambulance!"
"Ambulance otw, kita ketemu di rumah sakit aja!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Enhypen
RandomHanya kisah anak random Enhypen, yang tertulis hasil dari imajinasi entah dari mana muncul di kepala author:) Langsung baca jika minat, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli Enhypen.