OBVIOUS ♤ [ Hyunjin X Yeji ]

Part 4: Cinderella's Glasses

Suatu siang menuju sore yang cerah, terdengar suara kicauan burung, langkah kaki para siswa siswi saat pulang dari sekolah, harmoni. Tapi jika lebih diperhatikan juga ada suara amukan sang ratu sekolah yang sedang terjebak di rooftop bersama si pelukis.

“kau lagi?!!” tanya yeji heran.

“apa apaan, kenapa setiap kali aku bertemu denganmu aku selalu sial” ucap lelaki itu.

“kau yang membawa sial hyunjin!” marah yeji sembari mendorong hyunjin kesal dan mencoba membuka pintunya.

“pintu bodoh!” teriak yeji frustasi sambil menendang pintu itu.

“jangan berteriak seperti itu” hyunjin mencoba menenangkan.

Mereka berdua kini terdiam sejenak, yeji memikirkan cara untuk keluar dari rooftop. Ia mencari ponselnya.

“sialan, ponselku, aku lupa” ia lupa telah meminjamkan ponselnya pada ryujin.

Yeji pun melirik hyunjin
“kau bawa ponsel?” hyunjin mengangguk, dan mengeluarkan ponselnya, dan langsung merebut ponsel keluaran terbaru milik hyunjin.

“kenapa kau tidak mencoba menghubungi temanmu?” tanya yeji sembari membuka kontak.

yeji terheran heran hanya ada lima kontak di ponselnya.

ayah, felix, christoper Reynold, seo changbin, dan kim seungmin

“aku sudah menghubungi mereka berkali kali, tak satupun dari mereka mengangkatnya, mereka mungkin sedang diperjalanan pulang” ucap hyunjin.

Yeji pun bergegas menulis nomornya di ponsel hyunjin dan menghubungi nya.

‘yeoboseyo’ ucap ryujin di seberang.

“ryujin-ah ini aku yeji, tolong bantu aku keluar dari rooftop, aku terkunci, rooftop gedung A, iya, cepat ya, terimakasih” yeji pun mematikan panggilannya.

“kubuktikan kau salah, jika ada aku justru kau akan beruntung” ucap yeji menyodorkan ponsel hyunjin tepat didadanya dengan dorongan.

“ini hanya kebetulan saja” ucap hyunjin tak terima.

“apa katamu? Ya!! Aku akan keluar dari sini sementara kau akan tetap kukunci didalam sini!” ancam yeji sambil menunjuk muka hyunjin.

“kau tega sekali!” hyunjin pun berancang ancang di depan pintu takut bahwa ia harus terkunci lagi untuk ketiga kalinya.

“menyingkir!” yeji menarik lengan hyunjin, mereka bertikai kecil disana hingga akhirnya yeji tak sengaja kehilangan keseimbangan dan ditangkap hyunjin. Kacamata hyunjin terlepas, karena benturan dan badan yeji.  Jarak mereka kini hanya 15 cm. kini yeji bisa melihat dengan jelas muka hyunjin.