Part 18: Back to School

494 65 5
                                    

Sesuai janjinya semalam, hyunjin kini sudah berada diloby mansion yeji dan menunggu gadisnya itu.

Setelah lima menit gadis yang ia tunggu akhirnya datang.

Suatu kehormatan ia bisa melihat gadisnya mengenakan seragam lagi.

Sangat manis, ia sangat suka penampilan yejinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sangat manis, ia sangat suka penampilan yejinya. Hyunjin tersenyum melihat yeji yang ada dihadapannya.

“kenapa hanya tersenyum, ayo!” yeji menepuk lengan hyunjin pelan.

“auh!” hyunjin mengusap lengannya dan bersikap kesakitan.

“raja drama mulai lagi” yeji meroll matanya bosan.

“sakit sekali” ucap hyunjin sembari meringis.

“minggir” yeji menyingkirkan hyunjin yang menghalangi kursi penumpang.

Yeji tanpa disuruhpun sudah masuk ke dalam mobil hyunjin. hyunjin pun yang melihat yeji sudah masuk segera menyusul yeji. Sekarang misinya berbeda, ia ingin melihat yeji tertawa lebih sering.

“sudah siap?” tanya hyunjin sembari memasang seatbeltnya.

“hm” yeji menjawab dengan dehaman saja.

Hyunjinpun melajukan mobilnya menuju sekolah.

Sesekali ia melirik yeji, tunangannya, lama sekali ia tak melihat gadis itu duduk disebelahnya, walaupun hanya empat hari, entah apa rumusnya, bagi hyunjin itu terasa sangat lama.

“apa acaramu hari ini?” hyunjin memecah keheningan.

“tidak ada” jawab yeji singkat.

“ingin membolos denganku?” tawar hyunjin, yeji pun menggeleng.

“aku sudah terlalu sering membolos, aku ingin bertemu dengan teman temanku” yeji menolak ajakan hyunjin.

“baiklah, bagaimana dengan pergi setelah sekolah?” sepertinya hyunjin sangat ‘ngebet’ ingin pergi berkencan dengan tunangannya.

“entah” yeji menggeleng.

“baiklah, kita lihat saja nanti” ucap hyunjin sembari mengusap kepala yeji pelan.

"Auh" yeji menyingkirkan tangan hyunjin.

"Kenapa?" Tanya hyunjin penasaran, sepertinya gadis ini tidak suka diusap kepalanya.

"Aku menghabiskan waktu 20 menit untuk menata rambutku, jangan merusaknya atau kugigit" ucap yeji ketus.

Hyunjin tersenyum, ia merasa tertantang.

Ia mengelus rambut yeji lagi. Yeji pun membuka mulutnya tidak percaya dengan tunangannya ini, berani beraninya dia?

Yeji meraih tangan kiri hyunjin dan menggigitnya.

Benar benar menggigit.

"YAAAA!!! APPO!!" Teriak hyunjin kesakitan.

"sudah kubilang kan!" Yeji tak mau kalah.

OBVIOUS ♤ [ Hyunjin X Yeji ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang