Pagi ini apartment Seokjin kembali sepi , biasanya selalu ada aktivitas entah itu Jungkook yang tengah masak untuk sarapan di dapur atau sedang iseng nonton Tv di ruang tengah.
sedangkan seokjin yang masih pulas tidur sering merasa terganggu dengan kebisingan yang dibuat jungkook. tapi pagi ini seokjin tidak mwndengar suara gaduh apapun terkecuali suara kicauan burung .Seokjin pun beranjak dari tempat tidur , seokjin tampak lemas , wajahnya pun sedikit pucat . perlahan seokjin membuka pintu kamarnya . ia melihat sekeliling ruangan... sepi... seokjin pun membaringkan tubuhnya lagi di sofa .
" Jungkook ... bisa tolong bantu aku ambilkan obat " tanpa sadar Seokjin memanggil Jungkook
" jungkook.... " panggilnya lagi
karena tidak ada jawaban dari Jungkook , seokjin pun memaksakan diri untuk mendatangi kamar Jungkook di ujung lorong. setibanya di kamar Jungkook , Seokjin baru sadar kalau Jungkook sudah tidak lagi tinggal di apartment dengannya. Seokjin pun menutup pintu kamar jungkook dan kembali berbaring di sofa.
Pagi berlalu , Seokjin masih tertidur di sofa . sampai akhirnya Namjoon datang . namjoon yang tidak mendapatkan jawaban dari seokjin yang masih tertidur . ia pun membuka kunci pintu apartment seokjin sendiri .
sesampainya didalam , namjoon hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan saudaranya yang tidur di sofa . Namjoon pun mencoba membangunkan Seokjin.
Namjoon terkejut saat mendapati tubuh seokjin panas ." Hyung , loe kenapa ? badan loe panas gini "
" aahh.... namjoon.. sejak kapan kamu disini ? "
" ga penting , kita pindah ke kamar yaa hyung "
dengan sekuat tenaga , namjoon membopong Seokjin ke kamarnya dan membaringkannya di tempat tidur.
" bertahanlah hyung , aku akan panggil dokter "
🐹🐰🐹🐰🐹🐰
JUNGKOOK POV
" Jungkook , aku tinggal pergi dulu... gppkan ? "
" nuna tenang saja , aku bisa jaga diri , apartment nuna juga akan baik-baik saja "
" hmm... aku percaya kok , kalau ada apa2 kamu hubungi aku atau namjoon hyung yaa "
" sekali lagi terima kasih "
" tidak perlu terima kasih ... aku malah senang ada yang jaga apartment aku. baiklah... aku harus berangkat sekarang... bye kook "
" Hati-hati nuna , kabari jika sudah sampai "
Seperginya Nuna aku kembali ke kamar . tiba2 aku merindukan suasana kamar di apartment Seokjin hyung , aku rindu aroma vanilla yang selalu tercium diseluruh ruangan .
aku juga rindu dengan penghuninya tapi apa boleh buat , ini keputusanku untuk pergi dari apartmentnya . lagi pula setelah karantina ini selesai aku harus kembali ke rumah besar yang jauh lebih sepi dari sekarang. karena rasanya percuma juga tinggal dirumah kalau orang tua aku lebih sibuk dengan pekerjaan mereka.
" oh iya aku belum telpon namjoon hyung ... dari kemarin ponsel aku sengaja non aktifin "
aku pun menyalakan ponselku , setelah beberapa saat akhirnya ponselku menyala dan beberapa notif masuk . begitu banyak panggilan masuk , dari ayah , ibu dan namjoon hyung. tapi tidak ada satu pun dari Jin hyung . meskipun kita sempat tukeran no ponsel tapi tidak pernah sekali pun dia Chat atau Miscall sekalipun.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUARANTINE WITH U [ END ]
FanficBagaimana rasanya 14 hari terjebak di Apartment karena harus ikut intruksi pemerintah yang mengharuskan setiap orang yang baru kembali dari luar negeri diwajibkan isolasi mandiri . Bukan hanya kesal karena tidak bisa bergerak bebas , tapi kekesalank...