Cale henituse got a cheat

Bab 4. Kejanggalan (1)

Kim Rok So-, sekarang Cale Henituse, menghabiskan hari-harinya dengan menyesuaikan dan beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

Rok So- Cale menutup buku itu dengan desahan sebelum melemparkannya ke tumpukan buku yang berantakan di kaki tempat tidurnya. 

Biasanya, sebagai pembaca setia dan pecinta buku, dia akan lebih berhati-hati tetapi semakin banyak dia membaca semakin dia merasa ingin melempar buku-buku itu keluar dari jendela.

Dengan menghela nafas  , dia bersandar pada bantalnya, memejamkan mata dan mencoba memilah informasi baru yang dia dapatkan.

 Untungnya, kemampuan record-nya ikut berpindah bersamanya. Itu sangat berguna dalam mengambil informasi dengan kecepatan tinggi tetapi dia masih membutuhkan waktu untuk memilah-milahnya dan harus berhati-hati dengan resikonya seperti suhu tubuhnya akan menjadi terlalu panas. Apalagi dengan tubuh anak ini yang sedang dalam masalah.

Dunia ini benar-benar memiliki setting fantasi yang ada pada sebagian besar novel-novel fantasi yang biasa dia baca.

Sihir, alkimia, manusia buas, dan ahli pedang dengan aura. Ada kerajaan dengan raja dan ratu. Dia sendiri berakhir sebagai putra seorang bangsawan.

Deskripsi dalam buku-buku di sini cocok dengan apa yang dia baca di novel bodoh itu sebelum kekacauan ini dimulai dan dia bertanya-tanya bagaimana dia bisa melewatkan semua ini sejak awal.

Cale berjuang dengan dirinya sendiri untuk menerima dunia ini sebagai kenyataan. Itu sangat tidak masuk akal bahkan di antara hal-hal yang sudah dia alami.

Ada juga bahwa fakta aneh yang menyebabkan semua ini menjadi dunia fantasi di tempat pertama, tetapi untuk saat ini tidak ada yang bisa dia lakukan dengan itu, masalah khusus sekarang. Dia harus berkonsentrasi pada fakta.

Analisis, adaptasi, dan eksekusi.

Dia akan mengetahui dunia ini di suatu tempat yang setara dengan abad ke-18 atau ke-19. Dia tidak tahu banyak tentang sejarah, apalagi sejarah Eropa yang tampaknya menjadi dasar dunia ini tetapi-

Cale berhenti sebentar. Pikiran itu memberinya jeda.

Apakah ini benar-benar demikian? Apakah dunia ini hanya salinan dari dunia yang asli? tidak- Apakah novel itu menjadi nyata atau memang nyata dari awal? Dia ingat nama penulisnya, Nelan Barrow, sebuah buku terbitan Korea bahkan dengan nama asing yang jelas.

Cale tidak melihat tanggal penerbitan, jika buku itu keluar sebelum atau setelah munculnya pengguna kemampuan, dan bertanya-tanya kemungkinan Nelan Barrow menjadi pengguna kemampuan yang bisa melihat dunia lain.

Itu tidak akan terlalu aneh untuk menjadi asli.

Dia memijat pelipisnya.

Itu masih terdengar sangat konyol dan sementara dia terbiasa dengan situasi yang aneh dan sulit dipercaya, ini tentu saja dalam skala yang sangat berbeda. 

Untuk menempatkan dirinya dalam sebuah novel, itu terdengar seperti sesuatu, yah, dari sebuah novel.  sangat tidak realistis dan terlalu seperti mimpi baginya.

Namun, berpikir seperti itu tidak akan membantunya. Jadi dia memutuskan untuk berhenti membuang-buang waktu. 

Dia bisa menghirup udara, menyentuh dan merasakan hal-hal di sekitarnya, berbicara dan merasakan.