"Baby, jangan ganggu Mama kamu"
Jennie menegur putrinya yang terus saja mencoba duduk diatas perut Lisa, sementara itu Lisa masih memejamkan matanya erat karena dia kelelahan
"Big No, Ella mau sama Mama"
Lisa yang merasa terganggu dengan gerakan Ella diatasnya mengerjapkan matanya dengan lemah, dia langsung tersenyum manis melihat tuan putrinya yang berusia tiga tahun ada diatasnya
"Hei, Morning princess"
Bukannya menjawab Ella justru cemberut mendengar suara serak Lisa, Ella langsung turun dari atas Lisa dan menghampiri Jennie kedapur
Pernikahan Lisa dan Jennie empat tahun lalu menjadi pernikahan terbesar dan termewah di dunia, seolah memang tak mau menunda lagi mereka memutuskan mengikuti program kehamilan. Masa itu menjadi masa membingungkan bagi keduanya, Jennie tak mau didekati Lisa tapi ketika Lisa benar-benar tak mendekat dia akan menangis dan marah-marah tak jelas. Beruntung setelah Ella Ruby Manoban lahir Jennie kembali ke sifat asalnya
Sekarang si bayi kecil telah berubah menjadi gadis cantik yang sifatnya mirip dengan Lisa, yah .... katakanlah Jennie menyumbang sebagian besar fisik untuk Ella tapi Lisa menyumbang hampir seluruh sifat untuk Ella.
Gadis itu sering bertengkar dengan Jennie karena merasa Jennie terus saja mencoba merebut perhatian Lisa, Lisa kadang dibuay bingung dengan tingkah keduanya
Seperti sekarang ini, Lisa yang terlanjur bangun membersihkan dirinya sebelum turun ke meja makan. Ella sedang duduk menikmati susu coklatnya sementara Jennie sibuk memyajikan sarapan untuk mereka, Lisa tersenyum lebar pada keduanya
"Morning girls"
Ella memutar bola matanya malas, sementara itu Jennie tersenyum lebar dan mendekati Lisa. Keduanya bertukar kecupan sementara anak gadis mereka bertambah kesal, Lisa menatap Jennie tapi istrinya hanya mengedikkan bahunya
"Princcess, good morning"
"Morning"
Ella menjawab acuh, Lisa makin mengerutkan keningnya dengan bingung atas jawaban Ella yang terkesan dingin tak seperti biasanya
Seperti Jennie, Ella begitu tergila-gila pada Lisa dan Jennie yakin jika anak mereka beranjak dewasa sudah pasti jika Lisa adalah cinta pertama Ella. Hal itu juga yang membuat Jennie jengah dengan putrinya, Ella selalu cemburu jika Lisa terlalu banyak menghabiskan waktu dengan Jennie. Bagaimanapun Jennie yang biasanya sanggup memonopoli Lisa, tapi Ella dengan semua sikap keras kepala khas Lisa tak mau mengalah sedetikpun pada Jennie. Jika sudah menyangkut Lisa keduanya akan sering berdebat dan bertengkar, rasanya seperti memiliki dua gadis kecil yang berebut mainan daripada Ibu dan anak yang berdebat tentang Lisa
****
Lisa libur hari ini, dan dia memutuskan untuk berjalan-jalan dengan keduanya demi mengisi waktu libur mereka. Wajah Ella yang semula tertekuk kesal berubah menjadi binar ke kaguman pada Lisa saat Lisa menyatakan penyataannya, dengan semangat Ella kembali naik dan berganti pakiannya sementara Jennie menyiapkan apa yang perlu mereka bawa karena kemungkinan Lisa juga akan mengajak mereka ke Pantai
Sesuai prediksi Jennie, Lisa mengajak mereka kepantai. Ella memekik girang saat kakinya menginjak pasir pantai yang putih, Ella menoleh pada Lisa yang masih tersenyum lebar
"Mama, come on"
Lisa tak bisa menolak saat Ella sudah menarik tangannya kebibir pantai dan bermain air, jangan tanyakan Jennie. Ibu beranak satu itu menghentakkan kakinya kesal karena lagi-lagi Ella mencuri istrinya dan menyisakannya sendiri menonton keseruan mereka bermain air
![](https://img.wattpad.com/cover/262924379-288-k227250.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Life (you call my name , and i'll be there)
AcakBagaimana jika Jennie mencintai Lisa? takdir selalu berkuasa menentang sesuatu atau bahkan sebaliknya mendukung dengan cara tak terduga, kalian tidak akan kehilangan apa yang telah jadi milik kalian tak terkecuali cinta.