Setiap pekerjaan sesulit apapun itu pastinya harus dijalani demi mendapatkan uang guna memenuhi kebutuhan hidup. Terkadang bos yang selalu menuntut agar segala sesuatu harus sempurna. Terkadang senior di tempat kerja yang selalu berbuat seenaknya. Terkadang pegawai baru yang butuh ekstra kesabaran untuk membimbing mereka agar cepat bisa menguasai pekerjaan yang mereka lakukan.
Untuk kasus disini menghadapi sutradara yang seenaknya. Syuting tema musim panas di tengah musim dingin yang mengharuskan memakai baju tipis di tengah dinginnya salju dan syuting musim dingin di tengah cuaca panas yang mengharuskan memakai baju tebal khas musim dingin. Sutradara itu gila? mungkin saja. Selain itu demi rating dan uang apalagi yang bisa membuat sutradara bisa meminta hal tak masuk akal seperti itu?
Seperti saat ini, para pembawa acara program anak-anak itu harus memakai baju serba tebal khas musim dingin padahal cuaca sepanas ini. Bisa dibuktikan dengan memecahkan telur di aspal akan jadi telur goreng atau mungkin air akan mendidih jika diletakkan di tempat yang panas.
Bagi para member yang memakai pakaian tebal panasnya sudah minta ampun apalagi sekelas maskot Kumao dan Usao. Bisa bayangkan bagaimana gerahnya di dalam kostum itu? Kumatani Mitsuo merasakannya dengan sangat. Badan panas, kepala panas dan hati pun panas.
"Ne Kumatani kenapa kau diam saja daritadi?" tanya Usahara Tobikichi, rekannya yang memakai kostum Usao si kelinci. Mereka baru saja selesai syuting di luar ruangan sekarang kembali lagi ke dalam ruangan tanpa istirahat karena ada pemindahan jadwal syuting.
Sementara di dalam sana Kumatani tidak begitu jelas mendengar suara Usahara. Telinganya berdenging, kepalanya sakit dan pusing karena kepanasan daritadi. Ia bahkan bisa merasakan Usahara menarik tangannya, apa mereka sudah dipanggil oleh anak-anak dan salah satu rekan mereka? Kumatani tidak tau karena ia hampir kehilangan kesadarannya.
"Pssst kau ditanya anak-anak Kumatani." Bersamaan dengan ucapan Usahara Kumatani langsung tumbang di tengah acara.
"Oi Kumata--maksudku Kumao oh Kumao, kenapa tidur disini Pyon?" ucap Usahara yang hampir lupa ia masih berperan sebagai Usao.
Anak-anak sudah mulai ribut dan khawatir melihat Kumao tiba-tiba jatuh.
"Anak-anak Kumao-kun sedang belajar tidur panjang di musim dingin. Kami akan membawa Kumao-kun ke hutan agar bisa konsentrasi belajarnya ya. Bye bye." Uramichi Omota pemimpin senam dalam acara televisi itu membohongi anak-anak, ia juga memberi isyarat memegang microfon pada kru, kru yang mengerti langsung mengganti adegan dengan Utano dan Iketeru yang akan menyanyi.
Uramichi dan Usahara membawa Kumatani ke belakang panggung. Uramichi membuka bagian kepala kostum Kumao dan Usahara membuka bagian badan sampai kaki.
"Kumatani? Kumatani!" Uramichi menepuk pipi Kumatani beberapa kali namun Kumatani tidak bangun, keringat pemuda itu banyak sekali.
"Aku akan memanggil tim medis, Uramichi-san jaga dulu ya." ucap Usahara yang telah melepas kepala Usao dan pergi mencari tim medis sementara Uramichi mengipasi Kumatani yang kini berbaring berbantalkan paha Uramichi.
"Sutradara benar-benar sudah gila." ucap Uramichi. Ia menatap Kumatani, diusapnya kepala juniornya semasa kuliah itu. "Kau juga terlalu memaksakan diri Kumatani."
Tim medis datang dan Kumatani dipindahkan ke ruangan lain.
T
B
CGk ada apa gitu yang buat book fandom Uramichi Oniisan? Gk ada saya nyari dimana-mana padahal tokohnya kece2😚 terutama Kumatani dunk😍😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Kucing Dan Beruang
FanfictionKeseharian Kumatani bersama member Maman Together yang diam-diam menaruh hati padanya