Ketos Tampan

1.2K 84 0
                                    

DRRTTT..DRRRRTTT...

eumm.. sesosok gadis mengerjap ngerjapkan mata. . Kemudian ia mulai bangun ..ia bangun langsung mengambil ponselnya yg ada di nakas. Memeriksa siapakah yg menelponnya di jam sepagi ini. Tertera nama giselle di layar handphone tersebut yg merupakan sahabat winter

Tiit. ..

Hallo?? Ada apa sih sell bangunin aku pagi banget ungkapnya sambil menguap dan belum sepenuhnya sadar jam berapakah ini yg dimaksud pagi oleh winter.

YAKKK KIM WINTER!! APA KAU SADAR SEKARANG JAM BERAPA? INI SUDAH BEL SEKOLAH DAN KAU BELUM DATANG.. APA KAU LUPA HARI INI ADALAH HARI PERTAMA KITA DI SMA? CEPAT BANGUN. KAU SUDAH TERLAMBAT BODOH!! Ucap giselle memarahi sahabatnya tersebut.

Tuuuut...

Tanda panggilan telah diputus.

Sekilas ia melirik jam weker di nakasnya dan jam telah menunjukkan pukul 8.30 pagi, ia terlambat 30 menit.

OH SHIIT!!ungkapnya kesal dan terkejut..

Winter langsung melompat dari kasur dan berlari ke arah kamar mandi. 15 menit kemudian ia telah keluar menggunakan seragam sekolahnya. Bercermin dan tersenyum bangga akan paras cantiknya.

Omooo omoo siapa kau, kenapa kau sangat cantik? Tukasnya pada cermin.

Bibi im apakah appaku sudah berangkat? Tanya nya.

Iya nona winter tadi pak kim sudah berangkat jam 7 pagi. 

Um begitu. Yasudah bibi aku berangkat dulu yah. Daah bibi im yg cantik.ucapnya

Sebenarnya winter ingin sekali kesekolah hari ini diantarkan sang appa tapi memang karna kesalahan winter sendiri yg terlambat bangun rencana itupun gagal ...

(Winter sangatlah manja kepada appa nya. Maklum, dia anak semata wayang appa kim dan sangat dimanja karna istrinya pun sudah meninggal saat winter dilahirkan)

Akhirnya winter diantarkan oleh supir pribadi keluarga nya mengendarai mobil porsche dengan warna custom Pink karna winter sangat menyukai warna tersebut.

Akhirnya winter diantarkan oleh supir pribadi keluarga nya mengendarai mobil porsche dengan warna custom Pink karna winter sangat menyukai warna tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sekolah

Sesampainya di sekolah ternyata gerbang sekolah telah ditutup. Sopir winter turun dari kendaraannya mencoba untuk melobi satpam yg berjaga agar mereka bisa masuk ke sekolah. Tidak lama beberapa anggota siswa datang menghampiri pos satpam untuk menanyakan ada perihal apa.

Mereka adalah anggota osis yg sedang melakukan penjagaan gerbang untuk melaksanakan peraturan sekolah mengenai kedisiplinan dan keamanan.

Winter turun dari mobil dan mengikuti supirnya yg sedang berbicara dengan anggota osis tersebut.

Paman, apakah aku sudah bisa masuk? Tanya winter santai kepada sopirnya.

Nona sudah bisa masuk. Ucap supir winter menganggukkan kepala seraya tersenyum karna berhasil melobi satpam dan anggota osis.

Tidak lama sesaat sebelum winter menuju ke lapangan sang ketua osis datang dengan tatapan dinginnya.

Berhenti.! Ucapnya tegas. ..

Sontak winter menoleh pada asal suara tersebut dan terkejut mendapati namja tampan dengan tatapan datar dan dingin sedang memandangnya tajam.

Siapa nama kamu. Ucap sang ketua osis..

Winter kak. Ucapnya sedikit takut. 

Ia tak sadar memandang wajah namja tersebut dengan durasi yg terbilang lama sampai lamunannya yg membayangkan iya iya dengan namja dihadapannya terbuyarkan.

Kamu ikuti saya sekarang. Ucap sang ketua osis

Winter pun menurut mengikuti namja tampan tersebut.

Sang ketua osis membawa winter ke arah taman belakang sekolah tersebut yg terbilang cukup indah namun banyak rumput liar yg tumbuh subur disana.

Mau apa kita disini kak? Apa kakak mau melakukan sesuatu hal buruk padaku? Ucap winter menyelidik.
Kumohon kak jangan lakukan apapun padaku, walaupun kakak tampan tapi aku belum siap untuk memiliki bayi. Ucapnya polos yg menyebabkan pikiran kotor di kepalanya terbongkar.

Sang ketua osis mendelik mendengar pernyataan si gadis muda di depannya. Apasih yg dipikirin anak ini. Ucapnya dalam hati.

Apa kau sudah gila? Tanya sang ketua osis. Aku menyuruhmu kesini untuk mencabuti rumput liar di taman ini sebagai hukumanmu yg datang terlambat.

APA??? tapi taman ini sangat luas kak. Apa aku harus melakukannya?? 

ya. Jawab sang ketua osis. Dan aku akan mengawasimu hingga jam pelajaran kedua dimulai barulah hukumanmu selesai.

Memangnya kakak siapa? Kakak bukanlah guru karna kakak juga memakai seragam yg sama denganku. Kenapa aku harus menuruti hukuman darimu? Ucap winter lantang karna ia sangat tidak mau dihukum seperti ini.

Aku ketua osis disini yg sedang piket untuk mendisiplinkan anak anak, atas persetujuan dan perintah kepala sekolah. Ucapnya menjelaskan.

Akhirnya mau tak mau ia harus melaksanakan hukumannya.

Appaa hiks anak cantikmu hari ini sangat sial. gerutunya dalam hati..

Cinta si MiskinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang