" h-hei chaewon-ssi.. " panggil minju.
Chaewon berbalik, berdiri sejauh 3 meter dari minju.
" A-apakah kamu sibuk besok malam?" tanya minju.
Chaewon menaikan alisnya dan berjalan mendekat "bukannya kamu harus menjaga azzo"
Minju tertawa ikut berjalan mendekat "ya, a-aku berbohong"
Chaewon tak berkata apa apa, hanya menatap minju dari dekat.
" apakah kamu tidak berkencan dengan jaemin? "
Minju memutar matanya malas "kami tidak berpacaran"
Chaewon tersenyum "kupikir aku free besok" lalu berbalik, tapi tidak sebelum minju menahannya.
" aku akan mengirimi mu pesan " ucapnya.
Chaewon tak menjawab, ia justru pergi menjauh dengan senyum tipis diwajahnya.
Sepulang dari sekolah, minju langsung menuju kesebuah cafe disebrang untuk menunggu kakaknya sambil memesan secangkir Americano kesukaannya.
" minju-ssi... "
Gadis itu menoleh "jaemin"
" hei.. sedang apa?"
"Padahal sudah jelas jika aku sedang membaca buku" batin minju.
" heum.. Hanya sedikit memahami materi, sambil menunggu kak jaehyun menjemputku"
" benarkah? " pemuda itu bertanya sambil mendekatkan tubuh mereka.
" ya.. "
" ngomong ngomong, ingin pulang bersama? Kebetulan jeno sedang tidak masuk sekolah, jadi.. Apakah kamu mau ikut? "
Minju memegang dagunya "heum.. Maaf, tapi aku sudah ada janji bertemu dengan ryujin"
" Benarkah? Sebenarnya apa yang sedang kamu lakukan akhir akhir ini? Kamu bahkan tidak membalas pesanku?"
" tidak ada, hanya sering berkunjung ke rumah ryujin, juga sesekali mengunjungi wonyoung dan yujin untuk bermain dengan azzo"
" lalu? Apa alasanmu untuk tidak membalas pesan dariku? Dan mengapa kamu slalu menolak kencan bersamaku? "
Minju menghela nafas "maaf" gadis itu menatap pemuda didepannya "kita bukan sepasang kekasih, jadi kamu tidak berhak mengatur diriku"
Pemuda itu menghantam meja "mengapa? Apa kamu tidak menyukaiku? Lalu mengapa kamu menerima kencan bersama keluarga ku? "
" dengar, tidak semua kencan itu berhas—"
Brak..
" sialan... Ck untuk pertama kalinya aku ditolak" pemuda itu menendang kursi "jangan pernah bertemu denganku lagi kim minju" pemuda itu lalu berlari dari sana.
minju lalu menundukkan kepalanya "dasar aneh, andai kamu tahu bahwa aku lebih menyukai kakakmu"
" hei guys.. Siapa sangkaa" teriak yeji.
" apa itu??? " teriak yena.
" stttt... Yena diamlahhh" hyewon memukul kepala yena.
" apakah kalian tahu...." ucap yeji.
" tidak unnie, karna kamu belum memberitahu"
" Nakooo!!!!!! Diamlahhh " teriak chaeyeon.
Nako :
" Berita nya adalah, chaewon dan minju berkencan"" wah.. Mengapa ia tidak memberitahu kami secara langsung? Wah.. Aku harus menginterogasi nya sendiri " ucap yena hampir beranjak dari duduknya.
" tidak, jangan!!!" tolak yeji "kalian tahukan chaewon hanya terbuka padaku, jangan memberitahu siapapun, atau ia tidak akan bercerita padaku lagi"
" oke oke, kami mengerti " tambah yena.