Chapter 14 "Just Hope"

263 20 2
                                    

(: HAPPY READING :)

입으로도 너를 잊었어 ( ibeurodo neoreul ijeosseo) - Bibirku (ucapanku) pun telah melupakanmu

*LUVENIA TAVISHA AKSATA POV*

Apa yang harus aku lakukan sekarang? Aku semakin jauh, semakin jauh dari kemungkinan menarik hati Agra kembali. Sementara Vidette? Sepertinya ia tidak perlu usaha yang keras untuk menarik hati Agra.

Terbukti, sekarang aku melihatnya yang sedang membukakan pintu untuk Vidette. Ternyata, ini yang ia maksud dengan urusan lain?

Aku bodoh?

Ya, tidak apa. Memang itu kenyataannya. Sungguh, aku tidak sanggup jika harus melepaskannya sekarang. Aku tidak pernah mempersiapkan hatiku untuk ini.

"Taksi!" Aku memanggil taksi yang lewat tepat dihadapanku. Aku mendudukkan diriku segera ke kursi belakang, aku takut jika kakiku sudah tidak cukup kuat untuk menopang tubuhku.

Setelah menyebut alamat flat ku, aku merenungi nasibku kelak bersama Agra. Bisakah aku mempertahankan hubunganku dengan Agra? Atau melepaskannya begitu saja dengan Vidette?

Memikirkan hal ini membuat kepalaku sakit, sangat sakit. Hatiku juga terluka akan hal ini. Aku hanya bisa berharap, jika kelak ia memilihku, aku akan dengan senang hati terus berada disampingnya. Tapi, jika memang Tuhan berkehendak lain. Tidak apa-apa, aku hanya perlu menjauh kan?

Setelah turun dari taksi, aku berjalan gontai ke arah flat ku. Flat ku terlihat menyeramkan dengan lampu yang tidak dinyalakan.

Baru saja aku melepas wedges ku, tiba-tiba sebuah notif line masuk ke handphone ku. Awalnya aku merasakan sakit setelah melihat nama yang terpampang jelas di handphone ku. Tapi melihat dari isi line nya, aku tersenyum ceria seketika.

•AGRA KALYAN ADHIPRAMANA
ak bnr2 minta maaf utk hri ini, syg. Ohya, mama mau kmu bsok dtng krumah dan dinner brsma kmi. Kmu dtng yah? Plis

•LUVENIA TAVISHA AKSATA
Hm, gimana yah?! Kmu yakin akn jmput ak? Soalnya akhr2 ini, kmu sllu lupa kalo pnya janji sma ak :(

Lama Agra tidak membalasnya, mungkin ia baru pulang dari mengantar Vidette? Mungkin sekarang dia mempersiapkan dirinya untuk tidur? Haaah~ ini buat aku galau. Tapi, status bacaannya "read" kok. Tapi kenapa Agra tidak balas?

Setelah selesai mengganti pakaian dan menghapus make up di wajahku, aku segera bersiap-siap untuk tidur. Belum sempat aku menghitung domba yang ke 34, suara notif line masuk ke handphone ku.

•AGRA KALYAN ADHIPRAMANA
Maafin ak, syg. Kmu ngerasa ak brubah yh? Ak beneran nggk mksd gitu. Maafin aku. Aku sayang kamu

Membaca line yang dikirimkan Agra, membuatku terpekik pelan. Dia sangat pandai membuatku terbang ke nirwana.

•LUVENIA TAVISHA AKSATA
Ya sdh, gpp. Ak mohon jgn gitu lgi. Ak takut klo kmu ketemu sma cwek yg lebih cantik, manis, baik, putih, mulus, tinggi, ato apalah itu yg lbih dariku. Trus, km ninggalin ak? Ak takut. Km tau kan kalo ak syg kmu?

•AGRA KALYAN ADHIPRAMANA
Maafin ak syg. Ak nggk mksd gitu. Ak jg syg kmu. Ya sdh, kmu tidur ajah. Bsok kerja kn? Have nice dream, syg. I love you -C U tomorrow :*

PS : jgn lupa mimpiin ak yh ;*

Tuh kan?! Dia emang begitu! Sebelumnya dengan mudah dia buat aku terjatuh ke kubangan lumpur yang kotor. Tapi setelahnya? Dia bisa buat aku terbang dengan sepasang sayap yang ia berikan percuma denganku.

CoffeeanoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang