Alasan Yang Telah Di Tiadakan

657 18 0
                                    

Biasakan diri dengan menekan bintang terlebih dahulu sebelum membaca.

Terima kasih telah menekan bintang.

Dan selamat membaca🤗

Let's play, Daddy!

"Maksudnya?"

"Maksud saya, kita kan sudah membunuh keluarga nona Selena, apa dia tidak curiga kenapa tuan tidak pernah mengantarkan dirinya berkunjung ke keluarganya?"

Deg!

"Apa kamu sudah menutup mulut semua awak media?"

"Sudah tuan. Bahkan tidak ada perusahaan manapun yang akan meliput berita tersebut."

"Ya sudah kalau begitu untuk apa khawatir. Lagipula itu salahnya karena terus menggangguku dengan perkataan ingin pulang mengunjungi keluarganya. Jadi, aku binasakan saja keluarganya."

"Tapi tuan, jikalau ia menanyakan keluarganya, bagaimana?"

"Aku akan katakan bahwa mereka sedang pergi berlibur, lalu kecelakaan saat naik pesawat."

"Dan bagaimana jika ia kembali bertanya mengapa kecelakaan tersebut tidak diberitakan di televisi atau di surat kabar?"

"Untuk itu, pikirkan saja nanti. Sekarang lanjut tentang pembahasan awal kita."

"Baik, tuan."

Selena berjalan gontai menuju kamarnya. Di sampingnya, Dolby hanya diam seolah ikut merasakan kesedihan yang Selena rasakan.

Keluarganya di bunuh. Alasan untuknya untuk tetap bertahan di rumah monster ini, telah ditiadakan. Daddy yang ia harap bisa menepati ucapannya, kini malah mengkhianati nya.

Luka-luka pada tubuhnya, mulai terasa sakit begitu dalam. Bahkan Selena merasa, luka-luka yang dulu pernah sembuh, kembali muncul kepermukaan. Karena kini, alasannya untuk menahan semua rasa Ali itu telah hilang.

Tiada keluarganya yang menjadi sumber alasan ia untuk bertahan. Lalu kini, untuk apa ia bertahan lagi? Bukankah sudah tidak ada yang menjadi alasannya untuk bertahan?

Jadi, biarkan ia menyerah pada keadaan. Lalu pergi untuk selamanya.





To Be Continued

Let's play, Daddy! [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang