Lagi, Lisa harus menerima bahwa dirinya terlambat datang ke turnamen basket Jungkook. Tadi saat menuju kesini ban mobil hanbin bocor, ia harus menuju ke bengkel terlebih dahulu.
"Ih gila rame banget sa" ucap hanbin yang mengantar Lisa
"Ck, kenapa bisa telat sih" Lisa mengusap wajah nya
"Lisa!! Disini!!" Teriak seorang wanita
Lisa menyipitkan matanya untuk melihat wajah wanita itu dengan jelas karena jarak mereka yang terlalu jauh.
"Eh kak jisoo!!" Teriak nya sambil melambaikan tangan
Jisoo datang menghampiri nya dan tersenyum tipis pada hanbin.
"Ayo, seokjin sama yang lainnya udah pada disana"
Lisa mengangguk dan menarik hanbin untuk ikut juga menonton pertandingan Jungkook.
Saat tiba ditempat duduk ternyata benar saja dugaan nya, pertandingan nya sudah setengah jalan. Untung saja dirinya masih sempat untuk menonton.
"Lo dari mana aja sih? Ditelpon gak diangkat di SMS gak di bales, jungkook dari tadi liat ke arah penonton nyari Lo tahu" gerutu Jennie
"Sorry, tadi ada kendala"
Lisa segera ikut meneriaki nama pemuda itu dan juga nama tim sekolahnya. Saat jungkook menatap kearah nya Lisa segera tersenyum dan mengucapkan semangat membuat pemuda itu ikut tersenyum.
Ditengah pertandingan jungkook sempat terjatuh, seperti nya pemuda itu menahan sakit pada kakinya. Lisa melihat nya dengan khawatir karna pemuda itu memilih untuk tetap bertanding.
Pritttt
Pertandingan selesai, yah kalian pasti sudah bisa menebak siapa pemenang nya.
"Keren banget weyy kita bawa piala lagi nih!!" Seru Jimin yang memeluk Vino
"Capek kita terbayarkan, gak sia-sia perjuangan kita" kekeh Mingyu
Jungkook terduduk dan mengecek kakinya yang sempat terbentur tadi, agak ngilu sih karna tadi kakinya ini seperti sedikit keseleo.
"Jungkook!! Abang mu ini bangga nak" ucap seokjin yang berlari lalu memeluk jungkook dengan erat
Jungkook menepuk pundak abangnya itu karna malu, para penonton menatap kearah nya. Astaga, dia harus menjaga image nya.
"Malu bang ah!" Pemuda itu segera mendorong seokjin untuk menjauh
"Selamat ya" ucap jisoo
"Makasih" senyum jungkook lebih berkembang saat melihat Lisa datang menghampiri nya
"Kok Dateng nya telat lagi sih?" Pemuda itu menarik Lisa untuk duduk diatas pangkuannya
"Woo woo woo santui man, masih siang ini" jihoon menutup matanya
"Sok polos anjim, padahal Lo paling demen Liat yang begituan kan" sarkas Ten
Lisa mencubit lengan atas Jungkook dan hendak turun dari pangkuan nya namun pemuda itu menahan pinggang nya.
"Malu tahu diliat banyak orang" bisik Lisa membuat Jungkook terkikik
"Cium dulu baru gue lepasin" balas Jungkook membuat Lisa membelalak
"Apaan cium-cium hah? Mau gue tabok?" Hanbin yang mendengar itu mengepalkan tangannya seolah hendak memukul Jungkook
"Canda bang, lagian gue udah rasain semuanya kok waktu kecil"
Lisa mencubit perut Jungkook dengan kencang lalu segera turun dari pangkuan Jungkook, wajah nya sudah merah sekali sekarang. Dimana urat malu pemuda itu astaga, rasanya Lisa ingin menghilang saja sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friend Zone | lizkook
Romance"diantara satu laki-laki dan satu perempuan tidak ada yang namanya sahabat" Kalian pasti sudah pernah mendengar kalimat itu bukan? salah satu dari mereka pasti ada yang jatuh cinta. Haha kalimat itu memang sebuah fakta, sebab dalam persahabatan ini...
