Ch11

6.2K 835 368
                                    

Nyeongan 🙋‍♀️



Happy reading 😊💞





*******

Jisoo menolehkan wajahnya saat seseorang membuka pintu Apartement, sosok yang membuatnya terkejut dan seketika merubah raut wajahnya tersenyum senang.

"Nyonya!!." Seru nya berlari menghampiri wanita itu.

"Jisoo?." Balas wanita itu tersenyum dengan raut tak percaya menatapnya.

"B-bagaimana kau bisa berada disini, sayang?." Lanjut wanita itu bertanya seraya mengusap lembut bahunya, wajahnya menyiratkan kebingungan menatap kehadirannya.

Jisoo tak dapat menahan senyuman di wajahnya saat kembali mendapatkan pelukan hangat dari wanita dihadapannya itu. Pelukan hangat bak seorang ibu yang selalu dirindukan olehnya kehadirannya.

Namun belum sempat dirinya mengutarakan sesuatu, deringan ponsel dari mantan nyonya majikannya itu menghentikan niatnya.

Yoona tersenyum kecil menepuk bahu nya seraya berkata. "Sayang tunggu sebentar ya, ibu mengangkat telfon dulu."

Jisoo menganggukan kepalanya tersenyun. Sedikit tak sabar untuk bisa menceritakan semua hal yang telah dialaminya pada wanita dihadapannya itu. Berharap Yoona mau membantunya. Apapun resikonya dia sudah bertekad akan menceritakan semuanya.

"Halo?."

"Ibu dimana?."




********

Taehyung baru saja menyelesaikan rapat dadakan yang diadakannya bersama beberapa orang kariyawan nya. Setelah memeriksa hasil laporan yang sekretarisnya serahkan dia menemukan kejanggalan dari hasil laporan itu sehingga harus mengumpulkan mereka semua dengan mengadakan rapat dadakan itu.

Sudah menjadi kebiasaannya saat melakukan pertemuan atau rapat penting selalu tidak mengaktifkan ponsel miliknya, dengan maksud agar tidak mengganggu konsentrasinya saat sedang bekerja. Hal itu berlaku untuk seluruh para kariyawan yang bekerja di perusahaannya.

Tidak perlu diragukan lagi, melihat semua kesuksesan yang telah diraih olehnya saat ini, wajar jika pria itu bertindak demikian.

Karena alasan dia mematikan ponsel nya, membuatnya melewatkan beberapa panggilan dan pesan yang dikirimkan oleh sang ibu kepadanya.

Tepat saat dirinya keluar dari ruangan tempat diadakannya rapat, segera dia memeriksa ponsel nya.

Barang titipan ibu yang minggu lalu masih berada di Apartement mu kan?

Kalau kau sibuk, biar ibu saja yang datang mengambil nya.

Taehyung mengumpat pelan usai membaca pesan singkat dari sang ibu. Dengan buru-buru dirinya menekan tombol panggilan untuk menelon ibunya. Jangan sampai ibu nya bertemu dengan Jisoo yang saat ini sedang berada di Apartement milik nya. Semuanya bisa kacau jika ibunya tau apa yang telah dilakukannya pada gadis itu.

Tepat saat panggilannya diangkat, dia sedikit bernafas lega saat tidak mendengar nada marah ataupun bentakan dari sang ibu saat mengangkat panggilannya.

My MaidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang