10 , 000 hours ° jaedo °

10 , 000 H ; 19

sudah tiga hari.

iya , tiga hari setelah doyoung bertemu jaehyun.

dia tidak dapat menghubungi pria itu.

" jadi... kamu pikir dia marah gara-gara kamu masih bisa ngobrol sama shinwoo? " doyoung mengangguk.

" kalo kamu lupa ya ten , jae benci banget sama shinwoo. kan sebelum kita pacaran , saat jaehyun masih ngejar aku shinwoo tuh rivalnya dia. makanya , walaupun udah pacaran shinwoo masih gangguin aku. pas aku udah berubah , jaehyun pernah bilang jangan dekat sama dia lagi. "

" tapi kan itu udah lama? shinwoo juga udah punya pacar kan? " doyoung menghela napasnya.

" hhh ten , kamu lupa ya? aku sama shinwoo pernah ciuman di pentas aula sekolah. dihadapan semua orang waktu itu karena jaehyun kalah sama dia. makanya aku pikir pastilah jaehyun marah. "

" hmm gimana kalo kamu coba nganterin minuman ke sekolahnya hari ini? siapa tahu? bisa ketemu lagi kan? "

" loh , terus aku harus ngasih alasan apa? " ten tersenyum dan mengangkat alisnya berkali-kali.

###

" makasih ya jen udah bantuin kakak. renjun beruntung deh punya pacar kaya kamu. " jeno yang membantu doyoung mengangkat semua minuman-minuman yang ditraktir oleh ten.

" gapapa kali kak. kan jeno ikhlas? lagian kakak mau bawa minuman ini kemana? "

" um kelas jaehyun ngajar yang mana ya? ga soalnya kakak mau ngebalas jasanya. dia udah bantuin kakak minggu lalu. "

" ohhh bang jae. kalo hari ini sih , kayanya pelajaran fisik di kelasnya haechan. "

" yaudah kalo gitu sebentar lagi setelah sampai kesana , ambil minumannya buat kamu , jaemin , renjun sama yangyang ya? ah buat mark juga. sebentar lagi jam istirahat kan? " jeno mengangguk bersama senyuman.

" eo? jen? eh ada kak doy juga. " haechan terus menyapa mereka dengan sebotol air putih ditangannya.

" chan, apa jaehyun masih di lapangan? "

" iya kak. hari ini kita pada main basket. " mereka bertiga mengobrol tentang hubungan masing-masing. begitu juga haechan yang menceritakan dia sedang pdkt sama mark.

" lee donghyuck! lo kemana aja sih– uih minuman gratis! " jaehyun terus memandang kearah pelajar-pelajar nya yang mengerumuni haechan.

" anak-anak ada apa– hyung? "

" ini ada traktiran dari ten. ucapan terimakasih karena membantuku tempo hari. " jaehyun mengangguk perlahan.

" pak jae , ini udah masuk jam istirahat kan? kita istirahat dulu ya pak? dadah pak! "

" terima kasihnya kagak. anak-anak jaman sekarang– oiya by the way, hyung ngapain disini? kenapa bukan ten yang mengantarnya? "

" ohh. ten hari ini ke kuburan almarhum anaknya. yang aku ceritakan pada mu tempo hari. "

" kalo gitu , aku sama haechan pergi dulu ya? " jeno terus menyeret haechan pergi. membiarkan doyoung dan jaehyun berdua disana.

" oiya jae... umm kamu gimana beberapa hari ini?
sehat ga? " doyoung dan jaehyun duduk di kursi tribun.

" yaa aku sehat kok– "

" kamu marah hyung masih dekat sama shinwoo? "

" sedikit. asal kau tahu aku tidak boleh melupakan kejadian ciuman itu. "

" nah benar sangkaan aku. maaf ya , tapi percaya deh shinwoo udah punya pacar kok. aku sama dia emang gaada apa-apa. "

" aku percaya kok. oiya hyung , mau ga besok kita jalan-jalan? "

" jalan-jalan? kemana? "

" emm , tergantung? "

" bentar– emangnya rosé gabakal marah? "

" engga sih. lagian besok kita mau dinner bareng juga. " doyoung mengangguk paham.

jalan-jalan sebagai kakak adek , gapapa kan?

###

ten cuman berdiam diri dibelakang yugyeom. ya seharusnya mereka pulang bareng tapi dihalangi oleh taeyong. ten tidak sempat menjelaskan apapun kepada taeyong mahupun yugyeom.

dan hari ini adalah harinya.

" hai... kim gyeomyong. kamu apa kabar? adakah aku masih layak bergelar papamu? "

" gyeom , maafin papa ya? papa lebih memilih orang yang cuman papa anggap sahabat lebih dari orang yang papa cinta dan yang sedang membawa kamu diperutnya. "

" saat itu papa bingung harus milih siapa soalnya yang satunya sakit mental. jadi papa gabisa ninggalin dia , kalo saja papa tau jika kamu ada saat itu pasti papa bakalan jujur sama ayah kamu... maafin papa ya? "

" papa mau bahagiain ayah kamu , tapi papa gabisa ngambil dia dari keluarga barunya... " airmata ten menetes manakala yugyeom , airmatanya mengalir deras.

" gyeom , papa janji sama gyeom. kalo ayah bakalan lepas dari keluarga itu , papa bakalan bahagian dia ya? tapi kalo enggak , gyeom harus janji bakalan jagain hati papa sama ayah kamu ya? gyeom kan anak baik? "

" papa sayang gyeom , always and forever. kamu tunggu papa ya sayang? papa bakalan datang ke kamu kok. tetap bahagia disana. " ten mengusap pundak yugyeom dan memeluknya.

" gyeomyong bakalan sentiasa sayang sama papa dan ayahnya kok. jadi kamu jangan sedih ya? sebaliknya kirimkan doa juga buat bambam yang ada disana juga? siapa tau dia juga lagi main sama gyeomyong? "

" aku menyayangimu , phi ten. "

" aku juga gyeom– oiya aku gabisa lama ya? harus pulang segera. gyeom , inget ya? jangan naruh harapan sama aku. "

" iya phi. jaga diri ya? kalo dia masih membencimu jangan sungkan untuk ngasitahu aku. "

" iya gyeom. kalo bukan aku , berarti kamu harus bahagia sama orang lain. " yugyeom menggenggam tangan ten. mengecupnya singkat.

" kalo aku pergi dulu , aku bakalan baik-baik sama gyeomyong dan bambam ya phi? " ten memukul pundak yugyeom.

" gapapa , rasa cinta itu sentiasa berubah. hati-hati ya nyetirnya? phi pulang dulu. " setelah ten berjalan pergi. yugyeom berjalan keluar dari tempat pemakaman itu dan berjalan masuk kedalam toko bunga.

tiba-tiba hati yugyeom menginginkan bunga lily putih.

" ini adalah bunga favorit bambam... ah aku jadi merindukanmu bam. " ia berjalan keluar dari toko bunga itu.

yugyeom tersenyum tipis sambil mencium aroma bunga ditangannya.

namun tanpa ia sadar , jalan raya itu sudah diwarnai dengan warna merah.

begitu juga bunga lily putih ditangannya.

yugyeom tersenyum menatap bunga itu dengan mata berkaca-kaca yang sudah hampir tertutup.

" bunga favorit bambam adalah lily putih , jadi anakku nanti juga harus menyukai lily putih! dan gyeom , kamu juga ya? "

akhirnya ia akan bertemu gyeomyong.

tbc

setelah ini chapter nya bakalan kaya rollercoaster. soalnya emosinya bakalan naik turun naik turun 😍