Sorry baru update. Aku lagi hectic UAS soalnya :)
Jangan lupa vote dan komen
Sangkyuu
.
© Masashi Kishimoto
Pair : U. Sasuke & H. Sakura
.
.
.
.
.
Setelah mengantarkan Naruto hingga pintu, Sakura kembali duduk di sofa ruang tamu. Disana masih ada Sasuke versi dewasa yang terdiam. Pria itu jatuh pada pikirannya sendiri. Sedangkan Sasuke remaja, dia sudah masuk terlebih dahulu kedalam kamar.
Sakura yang duduk tepat disamping Sasuke menatap kearah suaminya tersebut.
"Anata, jadi kau akan pergi besok?"
Seolah tersadar dari lamunannya, Sasuke menggeleng pelan. "Lusa. Aku akan mengistirahatkan chakra ku terlebih dahulu sebelum memulai kembali perjalanan."
Mendengarnya Sakura hanya menghela nafas pelan.
"Sakura..."
Sasuke sedikit menundukkan kepalanya, menyembunyikan raut wajahnya dari sang Istri. "Aku minta maaf. Sarada... Mungkin aku tanpa sadar aku telah menumbuhkan rasa benci pad—"
"Ssttttt...." Sakura menaruh jari telunjuknya tepat di bibir Sasuke. Setelahnya ibu satu anak itu menggelengkan kepalanya pelan.
"Jangan salahkan dirimu, Anata. Bagaimana pun, Sarada harus mengerti akan banyak hal. Dunia boleh terlihat damai, tapi tidak ada yang tahu ancaman apa yang menunggu dibalik kedamaian yang terlihat oleh mata. Lagi pula, Sarada sudah dewasa. Seiring berjalannya waktu, Sarada akan mengerti akan hal yang kau tempuh." Kata Sakura panjang lebar seraya mengusap rahang tegas Suami nya dengan tatapan lembut penuh cinta yang selalu ia berikan. Cinta yang tidak pernah habis oleh waktu.
"Aku akan membuatnya mengerti, Anata." Lanjut Sakura lagi.
Sasuke kembali membuang nafasnya pelan. "Aku sudah banyak merepotkan mu, Sakura. Dan mungkin akan terus seperti itu." Sesal Sasuke.
Lagi-lagi Sakura kembali tersenyum lembut, "Aku tidak pernah merasa direpotkan, Anata." Sakura mengangkat tangannya, kemudian membuka poni yang menutupi mata rinnegan Sasuke. Mata ungu itu selalu saja terasa mempesona dimata sakura. "Aku selalu senang kalau kau merepotkan ku. Itu artinya kau mempercayaiku untuk menjadi tempatmu berbagi."
Seulas senyum tipis, sangat tipis hingga terlihat seperti sebuah seringai terbit di wajah Pria itu. Dengan sebelah tangannya yang tersisa, Sasuke menarik Sakura dengan tiba-tiba ke dalam dekapannya.
Hal tersebut secara alami membuat Sakura menjadi salah tingkah. Wajah gadis itu memerah, semerah tomat kesukaan Sasuke.
Sasuke selalu bersyukur karena Sakura adalah Istrinya dan menjadi bagian dari kehidupannya. Sakura selalu mengerti dirinya. Sakura selalu memahaminya. Dan Sakura selalu tahu bagaimana membuat seorang Uchiha Sasuke merasa bahagia. Segala hal yang ia jalani saat ini, selalu menjadi hal yang selalu Sasuke syukuri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Road To Sasuke : Thrown Into The Future ✓
FanfictionKarena sebuah ledakan besar yang di ciptakan oleh pertarungan nya dengan Deidara, Uchiha Sasuke terlempar masuk kedalam sebuah lubang hitam yang membuatnya terlempar kemasa depan. . ©Masashi Kishimoto Pair : U. Sasuke & H. Sakura Start : 04 Septem...