Road To Sasuke : Thrown Into The Future ✓

9 - Uchiha Itachi

© Masashi Kishimoto
Pair : U. Sasuke & H. Sakura

.

.

.

.

.

Di hutan perbatasan Konoha, dua orang pria dengan jubah bermotif awan merah berjalan dengan santainya. Kedua pria dengan surai yang berbeda itu hanya berjalan mengikuti kemana kakinya melangkah. Jelas bahwa keduanya tidak memiliki tujuan yang pasti.

Kedua pria itu adalah Itachi dan Deidara.

Setelah berjalan cukup jauh ke dalam hutan yang rindang, mereka akhirnya memutuskan beristirahat di bawah sebuah pohon besar yang berada tidak jauh dari sungai.

"Kau bilang sudah mendapat jawabannya?" Deidara angkat bicara, memecah keheningan yang ada di antara mereka.

"Begitulah."

"Jadi dimana kita sekarang?" Tanya Deidara penasaran. "Dan kenapa ada dua Sasuke disini? Lalu, bocah Kyuubi itu terlihat bertambah tua dari sejak terakhir kali aku melihatnya."

Itachi terdiam sebentar. Hanya ada satu jawaban pasti yang terlintas di kepalanya setelah melihat situasi yang terjadi disini. "Masa depan. Kita ada di masa depan."

"Heh, masa depan? Lelucon macam apa ini?!"

"Begitulah faktanya." Itachi menjeda sejenak ucapannya, sebelum akhirnya sedikit menundukkan kepalanya. "Sasuke juga nampaknya terdampar di masa depan juga." Simpulnya.

"Maksudmu, dia juga di bawa kura - kura itu?"

Itachi mengangguk pelan. "Sepertinya begitu."

Deidara nampak terlihat berpikir. Disini dia melihat Sasuke masa depan, juga bocah Kyuubi dari masa depan, tapi...

"Kenapa aku tidak melihat diriku di masa depan, yah? Kau juga?" Pria kuning cukup penasaran dengan sosok dirinya di masa depan. Apakah ia masih terlihat tampan seperti sekarang, huh? "Lalu, apa kita masih jadi ninja pelarian di masa depan?" Berbagai pertanyaan terus meluncur dari mulut pria kuning ponytail itu.

Berbeda dengan Deidara, hanya ada satu pertanyaan yang hinggap di kepala Itachi.

'Apa kau berhasil membunuhku, Sasuke?'

"Apa kita su—"

"Ada yang mendekat!" Itachi terdiam. Wajahnya yang semula santai mulai menampilkan raut waspada begitu merasakan chakra seseorang yang mendekat. Alisnya tertarik membuat sebuah kerutan halus di dahinya.

Tidak berbeda jauh dengan Itachi, Deidara pun juga memasang mode waspada. Dia bahkan sudah bersiap-siap dengan tanah liat di tangannya.

Itachi memejamkan matanya pelan.

Setelah beberapa saat, matanya kembali terbuka dengan sebuah keterkejutan yang telihat jelas disana.

'Chakra ini...'

.

.

.

.

.

Sakura memberikan bekal yang telah di buatnya pada Sasuke. Hari ini, pria dengan manik berbeda warna itu akan melakukan misi nya. Biarpun hanya sebentar, namun Sakura masih kekeuh untuk membuatkan Sasuke bekal. Sekalipun Sasuke adalah ninja tingkat tinggi, mengisi asupan energi masih tetap diperlukan,