24. Diculik?

13.4K 1.1K 65
                                        

" kapan kita akan memulai rencananya? "

" Besok ini "

" Apa kau yakin? "

" Tentu saja, memang kenapa? "

" Bukankah ini terlalu cepat "

" Apa kau takut pada para tikus itu, heh? "

" Jaga bicaramu pak tua! "

" Pak tua begini adalah orang yang telah menyelamatkan nyawamu "

" Aku tahu "

" Jadi besok apa yang harus aku lakukan? "

" Kau culik saja gadis itu, mudah sekali bukan? "

" Ya "





Saat ini Ane berada di perpustakaan sekolah.

Dia duduk sambil membaca buku pelajaran tentang sejarah peradaban manusia.

Di kelasnya jamkos, maka dari itu dia lebih baik ke perpustakaan dan membaca buku-buku untuk menambah ilmu.

Dia sendirian sebab Maura tidak mau ke perpus dan lebih memilih tidur dikelas.

Saat sedang asik membaca tiba-tiba dia dikagetkan dengan suara deheman pria.

Ane lalu mendongok menatap orang yang berdehem.

Ahh rupanya itu adalah si ketos. Vernon Megantara.

" ya ada apa? " tanya Ane

" Sendirian aja? " tanya Vernon balik

Ane tersenyum paksa.

Udah tau sendiri masih tanya Batin Ane

" iya " balas Ane lembut

Vernon mengangguk lalu mendudukan bangku tepat dihadapan Ane.

Ane menatap wajah tampan dihadapannya ini.

Kapan lagi kan bisa natap wajah pria tampan?

Memang mempesona sih, tapi Zeus lebih menggoda iman.

" Ada apa sama muka gua? " tanya Vernon

Ane gelagapan malu karena ketahuan menatap pria itu " ahh gak ada apa-apa kok " balas Ane sambil meringis malu

" Terus kenapa liatinnya sampe segitunya? " tanya Vernon lagi

" Kamu ganteng " balas Ane blak-blakan

Si ketos itu terkekeh pelan mendengar jawaban terus terang dari gadis dihadapannya ini.

Tawa dari Vernon menambah kadar ketampanannya.

Sialan ditubuh barunya ini Ana terus bertemu dengan para cogan.

Membuat hati nya mleyott.

" Kamu udah punya pacar? " tanya Ane spontan

Vernon menatap Ane bingung " Pacar? Kenapa tanya gitu? "

" Iya soalnya kata orang-orang kamu jomblo, padahal kan kamu ganteng, bisa pilih cewe mana aja " sahut Ane

" Udah ada satu cewe yang nempatin hati gue " balas Vernon

Ane menganggukan kepalanya " Beruntung banget dia bisa dapetin cowo se baik kamu "

Vernon membalas " Gue gak sebaik itu "

" Tapi kamu baik, udah pinter, good boy banget deh pokoknya " kekeh Ane

" Ya seperti ucapan orang-orang tentang gue pasti begitu " balas Vernon

Changed Soul Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang