DUA PULUH TUJUH

1.2K 185 10
                                    

Gimana kabar nya nih?
Happy Reading!💚

Off dkk sedang berjalan beriringan menuju parkiran dimana motor mereka semua terparkir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Off dkk sedang berjalan beriringan menuju parkiran dimana motor mereka semua terparkir. Seperti biasa mereka selalu menjadi pusat perhatian semua orang disana. Tentu karena ketampanan.

Off berjalan dengan menenteng ransel di pundak sebelah kanan nya. "Kalian duluan aja." Ujar Off tiba-tiba.

Teman-teman Off pun menoleh.

"Kenapa?" Tanya Gulf penasaran.

"Gw ada perlu."

Gulf dan yang lain hanya mengangguk mengerti.

"Yaudah kita duluan ya, Tiati lo diculik tante girang." Ucap Perth sambil terkekeh.

"Sialan lo!"

Mereka berempat pergi meninggalkan Off tapi langkah Arm terhenti ketika Off menarik lengan nya. Perth, Gulf dan Gunsmile sudah menjauh dari mereka.

Arm mengernyitkan dahi kearah Off. "Apaan sih anjing, main pegang-pegang aja lo kira gw cowo apaan." Omel Arm.

Plak...

Off menggeplak belakang kepala Arm cukup keras sehingga membuat sang empu meringis kesakitan.

"Gw mau minta bantuan lo."

"Bantuan apa?" Tanya Arm kemudian mata Arm melirik ke area sensitif Off. "Jangan-jangan... Lo minta..."

Plak...

Lagi-lagi sebuah pukulan mendarat dikepala Arm. Sungguh malang nasib nya ini.

"Bangsat copot lama-lama otak gw nih." Umpat Arm dengan mengelus kepala nya yang terasa sakit.

"Lagian lo nya kaya anjing." Kesal Off.

"Yaudah lo mau minta bantuan apa?"

"Tanyain ke Jane, Gun hari ini bawa kendaraan sendiri atau sama kakak nya? Kalo bawa kendaraan sendiri parkir nya dimana? Terus mobil apa? warna apa dan plat nya berapa?" Ucap Off tanpa titik dan koma.

Arm mendengarnya hanya melongo sambil mengerjapkan matanya. "Lo mau ngerampok tuh bocil? Atau begimane? Sampe harus sedetail itu?" Heran Arm.

"Lo mau tangan gw mendarat lagi dikepala lo?" Ancam Off.

"Iya nyet iya, gw tanya. Udah minta bantuan gak ada sopan santun nya lagi. Sialan emang." Desis Arm.

"Ngomong apa tadi?"

"Kagak Off kagak! Sumpah demi alek gw kagak ngomong apa-apa!" Elak Arm.

"Yaudah cepet tanya!"

Arm pun menchatting Jane. Karena Jane cukup berteman dekat dengan Gun. Karena Cooheart selalu bersama Jane dan Puimek. Tentu nya teman Cooheart teman Gun juga. Cooheart selalu mengajak Gun untuk bertemu dengan Jane dan Puimek.

MEETING YOU IS DESTINY (OffGun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang