-TAKDIRKU-

🖤1🖤

Di pagi hari yang cerah
"Pagi ayah bunda" sapa seorang lelaki yang memakai jas hitam untuk bersiap siap ke kantornya
"Pagi sayang" ucap ruben/ruben adalah ayah dari betrand peto putra onsu tersebut
"Pagi tuan, nyonya, tuan muda" sapa hans sekertaris betrand
"Pagi hans apakah kamu sudah sarapan?? " tanya sarwendah/ya sarwendah adalah ibu dari seorang betrand peto putra onsu
"Sudah nyonya, tuan muda orang yang berhutang pada kita tidak bisa melunasi nya mereka menyerahkan putri pertamanya tuan" jelas hans
"Kita bahas di kantor hans" ucap betrand
"Bunda onyo berangkat dulu ya bund" ucap betrand berpamitan dengan ayah dan bunda nya
Betrand dan hans pun berangkat ke kantor dan telah sampai di kantornya
"Pagi tuan" ucap karyawan kantor tapi betrand tidak menanggapi nya
"Kalian bekerja lah" ucap sekertaris hans
   Betrand dan hans menuju lantai 25 ya lantai tersebut adalah lantai ruangan betrand berada
   "Pagi nyo" ucap nayla/ya nayla adalah sekertaris kedua betrand di kantor sekaligus teman SD nya
   "Hmm"betrand hanya menjawab dengan berdehem saja
   " hans kau ke ruangan ku membicarakan soal tadi"ucap betrand
   "Baik tuan muda" ucap hans mengikuti betrand menuju ruangannya
    Betrand pun duduk di kursi kebesarannya
   "Tuan tadi nyonya li menelpon katanya tidak sanggup melunaskan hutang tersebut dan nyonya li memberi tawaran dengan memberi putri  nyonya pertamanya tuan" jelas hans
   "Wahh ibu macam apa dia berani menukar anaknya demi melunakkan hutangnya hans" jelas betrand
  "Saya sudah mencari informasi tentang anak pertama nyonya li tuan" ucap hans
   "Jelaskan" ucap betrand
   "Anak  pertama nyonya li adalah nyonya anneth dellicia tetapi tuan nyonya anneth bukanlah anak kandung nyonya li tuan nasib nyonya anneth berubah ketika tuan alex menikah dengan nyonya li pada saat nyonya anneth usia 8 tahun tuan dan nyonya anneth hidup menderita tuan karna disiksa nyonya li dibelakang tuan alex dan sampai tuan alex meninggal harta waris tuan alex diberikan oleh Nyonya anneth tetapi nona li tidak Terima makan nyonya li memaksa nyonya anneth untuk memberikan semua harta warisnya tuan" jelas hans
    "Bagus hans segera urus pernikahan ku dengan dia" jelas betrand
   "Baik tuan muda" hans mengerti karna hans sudah yakin tuannya akan kasihan pada gadis dan hans juga yakin nyonya anneth akan merubah hidup tuan mudanya ini
    "Saya minta 5 hari lagi pernikahan nya sudah siap hans"ucap betrand
  " baik tuan, tuan apakah tuan ingin bertemu dengan nyonya anneth?? "Tanya hans /ya bisa dibilang hampir semua tentang betrand hans sudah hafal dengan tuannya
    " ya kau sudah tau aku hans dan hari ini aku mau bertemu dengan nya tapi jangan bilang nyonya li aku yakin kalau kau bilang pasti nyonya li akan mengancam anneth itu"ucap betrand
  "Baik tuan saya akan kosongkan semua jadwal hari ini tuan" ucap hans
  Waktu menunjukkan pukul 10.00
   "Tuan saya sudah mengosongkan jadwal anda hari ini" ucap hans
   "Baik sekarang kita kerumah gadis itu
    "baik tuan"ucap hans
Skip sampai di rumah nyonya li
   "Silahkan tuan" ucap hans membuka pintu belakang mobil
   Mereka segera tiba di depan pintu dan terdengar suara
    "Anak nggak berguna dasar anak malas mau jadi apa kamu haa" teriak lia kepada anneth
    "Bu dia tadi membentak ku bu" ucap sari /adik tiri anneth yang berumur 14 tahun
   "Anak kurang ajar berani kamu" ucap lia mendorong anneth hingga terbentur
   Dan anneth hanya menangis
   Tok. Tok. Tok
   "Biar aku saja yang buka kan pintunya bu" ucap sari
  Ceklekkk..
    "T-tuan" ucap sari dengan wajah kaget
   Betrand segera masuk tidak peduli dengan sari, dan hans mengikuti betrand di belakangnya
    "Stoppp nyonya lia" ucap betrand tegas
   Lia mengenal suara itu dan menengok ke arah betrand sungguh terkejut dirinya
   Betrand mendeket ke arah anneth
   "Kamu tidak apa-apa anneth"ucap betrand mengangkat dagu anneth
   Mata anneth penuh dengan air mata