''adek adek kamu sama bunda ikut nyo???'tanya anneth
''iya karena ayah aku juga pulang dan langsung ke amstredam cuman ayah,bunda adik adik aku cuman 4 hari disana selisih 3 hari sama kita yang''ucap betrand menjelaskan rencana nya
''mmm yaudah aku mau bikin kue tadi kan gak jadi beli cakenya nia''ucap anneth beranjak dari kasurnya
''kamu lagi sakit gak usah cakenya gampang sekarang makan kamu lemes yang biar aku suapin nggak ada penolakan''ucap betrand tak dapat dibantah,anneth hanya menurut karena percuma ia juga lemas sekarang
Setelah anneth makan dan minum vitamin ia tertidur di dada betrand dan betrand meletakan kepala anneth di bantal supaya nyaman dengan perlahan agar istrinya tidak terganggu dan kemudian betrand menemui bunda dan adik adiknya
"Nyo gimana jadi ke Amsterdam?? " Tanya sarwendah
"Jadi bund, tapi mungkin naik pesawat pribadi bukan jet bund" Ucap betrand
"Ya, bunda ngikutin kamu aja" Ucap sarwendah
"Ya bund kalau gitu onyo balik ke kamar dulu" Ucap betrand meninggalkan sarwendah dan Thalia dan thania
Beberapa jam kemudian....
"Enggh" Lirih anneth yang terbangun dari tidur nya
Dan anneth merasa ada tangan di perutnya ia pun melihat ternyata benar dugaannya sudah pasti tangan suaminya
Anneth menatap betrand lama mengagumi sosok betrand hingga dehaman dari sang empu mampu membubarkan lamunannya
"Gimana udah sehat?? " Ucap betrand
"Udah nyo, cici gimana ma bunda sama thania?? " Ucap anneth
"Udah pulang yang udah kamu istirahat aku mau ke ruang kerja aku dulu" Ucap betrand
"Mmm ya nyo" Jawab anneth
Setelah betrand meninggalkan kamar nya anneth pun bosan
"Ngapain ya??" Ucap anneth memikirkan apa hal yang membuat tidak bosan
"Mmmm renang boleh kan ya" Ucap anneth lalu berjalan menuju kolam renang yang berada dikamarnya
1 jam kemudian anneth sudah selesai berendam lalu membersihkan diri
Setelah membersihkan diri anneth turun menuju lantai 1 ia ingin ke taman kompleks entah mengapa ingin saja padahal taman dirumahnya juga luas bahkan lebih bagus taman rumahnya daripada taman kompleks
"Pak bukain gerbang ya pak" Ucap anneth meminta satpam mension membukakan gerbang yang tinggi
"Maaf nona muda saya tidak diperbolehkan tuan muda untuk membukakan gerbang anda nona karena anda tidak diizinkan untuk keluar mension tanpa tuan muda nona" Jelas satpam
"Emm yasudah makasih pak, saya masuk dulu mari" Ucap anneth sebenarnya ia agak kesakitan tidak diperbolehkan ke taman tapi yasudahlah dia tidak bisa membantah perintah suami juga to
Tibalah waktu untuk perjalanan jakarta-belanda...
"Nyo ai takut... " Lirih anneth saat ini mereka berdua di bandara dan yak betrand memutuskan menaiki pesawat pribadinya agar anneth bisa istirahat ataupun membaca buku dengan tenang
"Ada ai yang udah gak usah takut" Jawab betrand mencoba menenangkan anneth yang hampir mempunyai pobia ketinggian
Sedangkan sarwendah dan kedua adik betrand berangkat lebih siang dari betrand dan anneth
"Mau beli sesuatu dulu sebelum berangkat hmm? " Ucap betrand
"Makanan ringan sama minuman boleh?? " Ucap anneth meminta dengan suara kecil tapi masih terdengarkan oleh betrand
"Itu nggak usah beli di pesawat ada kok ruang khusus makanan ringan/eskrim/minuman dingin" Ucap betrand
"Yang lain?? " Jawab betrand kembali
"Nggak usah deh kalau gitu" Ucap anneth tetapi dalam hatinya berkata suaminya ini sesultan itu bahkan anneth beruntung memilikinya
Betrand dan anneth pun berjalan menuju pesawat
"Kamu duduk aja kalau mau makanan atau cemilan bilang ke dia atau saya, saya mau ke ruangan pribadi dulu" Ucap betrand
"Hmm iya nyo" Anneth pun duduk di sebuah sofa mewah sangat nyaman itulah lirih anneth dalam hati dan anneth tidak hanya sendiri, anneth diawasi 2 pramugari khusus
"Emm kak ada es krim disini?? " Tanya anneth kepada kedua pramugari tersebut
"Ada kok nona mau yang rasa apa dan ukuran apa?? " Tanya salah satu pramugari
"Coklat, vanilla aja cupnya yang besar aja ya toppingnya pakai Chokochips bisa?? " Ucap anneth
"Tentu saja bisa nona sebentar ya" Ucap sang pramugari
Anneth pun menikmati film yang tadi ia sempat tanyakan ke suaminya tentang seorang mafia yang kejam tetapi kekayaannya tidak usah diragukan lagi dan merupakan mafia dari Italia sempat anneth tanya kan emang didunia ini ada mafia sejaya itu ya, padahal suaminya sendiri lah mafia yang ditakuti dunia anneth tidak tau saja kalau suaminya mafia••Hay guys kembali lagi nih author sorry akun author sempet hilang dan baru kembali beberapa waktu ini dan maaf banget gak bisa nepati janji update karena belakangan juga sibuk dengan tugas dan pts tapi semua udah beres jadi bisa update lagi nih••
KAMU SEDANG MEMBACA
-TAKDIRKU-
RomansaMenceritakan seorang laki laki dingin jatuh cinta dengan gadis biasa