"T-tidak kami tidak membunuh tuan alex" Ucap li dengan gugup
"Kenapa anda gugup nyonya li" Ucap sarwendah membuka suara
"Saya tidak mengatakan anda yang membunuh tuan alex nyonya li tapi kenapa anda seperti ketakutan" Ucap nayla
Li dan sari dibungkam mereka bingung bagaimana menjawab nya
Sedangkan betrand merasa curiga terhadap 2 wanita didepannya
"Kenapa kalian diam?? " Betrand kembali membuka suara
Anneth yang semula sedang mencerna perkataan mereka laku kemudian anneth membuka suara
"Mama waktu papa pergi k-kemana?? " Ucap anneth ya anneth ingat jelas 1 hari sebelum kematian papanya dan ketika pemakanan li tidak ada
"Saya nggak kemana-mana jangan nuduh macem macem" Ucap sinis li sambil memandang anneth dengan tatapan tidak suka
"Calon ISTRI saya hanya bertanya nyonya li bukan menuduh" Ucap betrand sambil menekan kata istri
"Untuk apa anda datang kemari nona dan nyonya??" Ucap thalia
"Emm t-tuan m-muda b-bisakah a-anak saya saja yang menikah dengan anda yaitu sari saja dia lebih baik dari a-anneth" Ucap li
"Cih nyonya saya tidak mau memiliki mantu yang manja, yang selalu mengadu pada anda, yang hanya mengingkan harta dan pastinya anak anda tidak bisa masak kan!! " Ucap sarwendah
"S-saya bisa memasak nyonya" Ucap sari
"Masak apa?? " Ucap thalia
"T-telur, air" Lirih sari
"Bwahahahaha kalau itu mah semua orang bisa kali hahaha cih gak level banget sama ci anneth jelas jelas onyo sama bunda milih ci anneth lah daripada anda lagipula saya juga memilih ci anneth daripada wanita ular seperti anda" Ucap thalia
"Saya bukan wanita ular nona" Ucap sari membentak thalia
"Jangan bentak thalia" Ucap anneth membuka suara
"Haa sok jadi pahlawan kau" Ucap sari mendorong Anneth hingga terjungkal
"Akhhh" Lirih anneth
"Sayanggg/anneth/ci anneth" Teriak semua orang
"Cukup!! " Ucap betrand dengan suara yang lantang
Betrand menggendong anneth ala bridal style
"Nona sari dan nyonya sari silahkan pergi dari rumah saya cukup keributan untung hari ini" Ucap betrand pergi meninggalkan mereka dan membawa anneth kekamar betrand
"Nyonya li anda sudah berurusan dengan keluarga onsu jadi anda tidak akan hidup tenang karna sudah berani mendorong menantu saya" Ucap sarwendah dengan pantang sedangkan li dan sari hanya menunduk ketakutan
"Rakaaa" Teriak sarwendah
Btw raka itu kepala bodyguard di rumah onsu yang paling dipercayai dan paling lama bekerja
"Ya nyonya" Ucap raka segera menghampiri majikannya
"Usir mereka dan jangan pernah izinkan mereka masuk kerumah ini!! Dan jangan biarkan keluarga saya diganggu sama mereka berdua!! " Ucap sarwendah
"Baik nyonya" Ucap raka dan 4 bodyguard pun menyeret li dan sari keluar dari rumah onsu
"Bund ai gak akan biarin nyonya lo dan sari hidup tenang" Ucap thalia
Sedangkan nayla ia kembali kekamar
Sedangkan dikamar betrand
"Sarah panggilkak dokter pribadi keluarga kita dan gantikan baju anneth" Ucap betrand
"baik tuan muda" Ucap sarah
Segini dulu gess hehe maaf pendek tapi aku upp tanggal 24 Januari itu aku usahain panjang ya
Makasih semua bye
KAMU SEDANG MEMBACA
-TAKDIRKU-
Roman d'amourMenceritakan seorang laki laki dingin jatuh cinta dengan gadis biasa