Sesampainya di istana onsu anneth dan thalia pun sudah turun dari mobil
"Selamat datang kembali nona thalia" ucap penjaga rumah
"Ya makasih" ucap thalia
/ya thalia didepan semua orang kecuali keluarga atau orang yang buat thalia nyaman itu dingin ya nurun dari sikap kakaknya hanya thania lah yang ramah ke semua orang anak bungsu keluarga onsu
"Sayanggg" ucap sarwendah langsung memeluk thalia anaknya
"Bunda" membalas pelukan sang ibundanya
"Bunda ci anneth cantik banget lo bund oh ya bund hari ini cici pingin ke mall boleh nggak kalau bunda sama ci anneth ikut gitu" ucap thalia
"Kalau bunda ma oke oke aja kalau anneth mau ya neth?? " tanya sarwendah pada anneth
"Mmm bunda ai boleh nggak ikut nggak?? Ai merasa nggak pantas" ucap anneth menolah
"Ci anneth , ci anneth pantes kok siapa bilang nggak pantas?? Kasih tau ai siapa yang bilang ci anneth gak pantes masuk mall biar cici laporin ke onyo tuh orang" ucap thalia
"Nggak kok cuman ci anneth ngerasa nggak pantes aja" ucap anneth
"Ci anneth itu pantes" ucap thalia
"Udah udah mendingan thalia kamu istirahat dulu bunda sama kak anneth mau ngobrol" ucap sarwendah mengakhiri perdebatan anneth dan thalia
"Bunda ai laper kangen masakan Indonesia" ucap thalia manja ya dia sudah lama sekali tidak memakan masakan Indonesia /sejak betrand mengirim thalia ke Amsterdam karena thalia dulu melakukan kesalahan selalu bandel dengan teman maka ia dikirim oleh onyo ke Amsterdam selama 5/6 tahun
"Oh ya ci tadi ci anneth masak enak banget kok itu masih ada bunda sisain tadi buat kamu, kamu pasti suka bangetttt" ucap sarwendah
"Wahhh onyo menang banyak ini ma" ucap thalia penuh semangat
"Yuk masuk sayang" ucap sarwendah mengajak thalia dan anneth masuk ke istana the onsu
"Onyo mana bunda?? " tanya thalia mencari kakak yang dia rindu setelah sekian lama tidak bertemu
"Lagi ngurus perusahaan biasa ci" ucap sarwendah sambil menyiapkan makanan
"Ayah bunda?? " tanya thalia
"Ayah tadi WA bunda katanya ayah pergi ke korsel ci" ucap sarwendah
"Owh" ucap thalia
"Thania kemana bunda?? " tanya sekali lagi thalia
"Sekolah ci tapi onyo mindahin ke Bali biar mandiri katanya" ucap sarwendah/ya sekarang thania adalah anak SMP kelas 1 betrand mendidik adiknya agar tidak manja dan bisa mandiri ya walaupun betrand menyuruh anak buah nya untuk mengawasi adek adeknya sekitar 10-12 anak buah betrand
Jam menunjukan pukul 15.00
"Bunda yuk ke mall" ajak thalia
"Yok" ucap sarwendah
"Ci anneth ci anneth" teriak thalia
"Ci anneth yuk berangkat" ajak thalia
"Emm yaudah yuk" ucap anneth
Skip
Skip
Skip
Setibanya di mall
"bunda aku ijin ke toilet dulu ya bund"ucap anneth
"ayok ci cici juga mau ke toilet"seru thalia
"yaudah bunda tunggu di lantai 3 ya ci"ucap sarwendah
"ya bun"ucap thalia
Akhirnya thalia dan anneth pun pergi menuju toilet
"ci anneth, ci anneth cuman cuci muka?? Yaudah cici ke toilet ya ci" ucap thalia
"Ya ci anneth tunggu disini ci" ucap anneth
"Ya ci" ucap thalia
Beberapa saat kemudian
"Eh anak sialan ngapain lo disini hahaha oh gue tau lo pasti diajak sama cowok orang kan hahaha" ucap clara/ya clara adalah teman SD anneth, clara dan anneth dulu sempat bersahabat tetapi semenjak ada suatu kejadian tersebut clara sangat tidak suka terhadap anneth
"Eh anak sialan lo mau ngapain disini hahaha disini kan cuman orang berasa yang bisa disini sedangkan lo mana bisa hahaha" ucap clara
Dan clara menjambak rambut anneth
"Aww" rintih anneth
"Hahaha anak sialan hee jangan berani ganggu abang gue lagi " ucap clara /ya abang clara yang bernama kevin, kevin memiliki rasa ke anneth, bahkan kevin perhatian lebih ke anneth sehingga membuat clara tambah tidak suka terhadap anneth
"Aku nggak ganggu abang kamu clara" ucap anneth sambil merintih kesakitan
"Halah ngeles lo" ucap clara/clara pun ingin menampar anneth dan ya tangan clara dicegat oleh perempuan siapa lagi kalau buka thalia
"Hee lo cewek jangan berani ganggu ci anneth haa" ucap thalia
Clara pun kaget siapa yang dateng ya adik betrand yang paling ditakuti dunia siapa yang berani mengacau keluarga/mengganggu mereka maka mereka akan menghancurkan hidup orang tersebut dan keluarga nya
"No-nona thalia" ucap clara dengan wajah yang berubah menjadi ketakutan
"Jangan berani beraninya lo gangguin kak anneth lo cari mati gangguin calon istri kakak gue" ucap thalia tegas sambil menepis tangan clara
"Ca-calon istri??" tubuh clara semakin lemas mendengar ucapan thalia/ya pasti dia dan keluarganya akan dihancurkan oleh betrand karena betrand pernah berjanji kepada dunia 'siapa yang mengusik ketenangan keluarga saya maka saya akan hancurkan keluarga dan orang tersebut sehancur-hancurnya'
"Hahaha liat kak wajah dia langsung ketakutan kak" ucap thalia tertawa melihat wajah clara ketakutan
"No-nona thalia jangan adukan tuan betrand saya mohon saya mohon" ucap clara memohon ampun ke thalia
"Lo udah kasar ke kak anneth maka gue nggak segan segan aduin lo ke onyo" ucap thalia dengan pandangan tidak suka ke clara
"Ampun nona ampuni saya" ucap clara meminta maaf sambil menangis
Anneth yang melihat clara menangis pun tidak tega
"Clara Clara udah jangan nangis" ucap anneth menghapus air mata Clara
"Net gue mohon lo bujuk nona thalia net gue mohon" ucap Clara memohon /aslinya Clara dalam hati menambah tidak suka pada anneth ya sekarang dia harus bersandiwara dahulu agar thalia tidak mengadukan pada sang kakak
"Cici nggak bakalan bilang ke onyo kok ai jamin Clara" ucap anneth
"Lo kak kok kakak belain cewek ini sih jelas jelas dia tadi kasar sama kakak" ucap thalia
"Ci kakak mohon jangan bilang ke onyo ya" ucap anneth dengan mata berkaca-kaca
"Hee cewek kasar beruntung lo punya temen kek kak anneth udah baik banget sama lo agar lo nggak gue aduin, inget sekali lagi lo ganggu kak anneth gue nggak segan-segan bilang ke onyo bahkan gue bilang ke ayah gue" ucap thalia
"Ba-baik nona terimakasih" ucap Clara
"Makasih juga sama kak anneth lo" ucap thalia
"Makasih banget net" ucap Clara
"Ya sama sama Clara" ucap anneth dengan senyum
Akhirnya anneth dan thalia kembali menuju lantai 3------bersambung------
Maaf author lama ya update nya karna author kemarin sakit jadi nggak sempet hari ini author double update
KAMU SEDANG MEMBACA
-TAKDIRKU-
RomanceMenceritakan seorang laki laki dingin jatuh cinta dengan gadis biasa