- 5 -

434 85 68
                                    

Hari ini, keadaan kantor lumayan cukup hectic untuk Yoona dan kawan-kawan. Karna kabarnya, pembayaran para customer agak tersendat dan itu membuat team keuangan juga mengalami hal yang sama untuk mengeluarkan anggaran.

"Ini tuh belum ada yang masuk, Mas. Coba di pastikan lagi ke yang bersangkutan. Nama yang disebutkan bener-bener gak ada di mutasi kredit". Yoona sedang menerima telpon dari bagian purchasing, yang mengatakan bahwa client dari perusahaan custom sudah membayar pelunasannya hari ini.

"(........)". Yoona memijat pelipisnya yang tak gatal.

Baru juga masuk setelah weekend libur, sudah di ribet kan dengan masalah seperti ini.

Sehun dan Baekhyun pun tak kalah sibuk memeriksa---client mana saja yang masih mempunyai piutang, bahkan anggaran yang mereka punya agak sedikit berkurang dari biasanya, sampai Baekhyun mengusak rambutnya dan menggeram frustasi.

"Ini Yoona sambil liat rekening koran yang dikirimkan pihak bank nya, Mas. Makanya di pastikan lagi, benar tidak melalui bank ini? Atau mereka transfer melalu bank yang lain?". Yoona sudah merasa benar dan yakin saat memeriksa.

Nominal-----juga atas nama yang dimaksud dari pengirim tidak dapat ia temukan di dalam file rekening yang mereka sebutkan itu.

"(.......)".

"Yaudah, nanti kabarin Yoona ya, Mas. Yoona tunggu update'an nya".

"(.......)".

"Oke. Thanks".

Yoona menghela nafas ketika menutup telpon yang terletak diatas meja kerjanya."Gila deh. Kalo belum bayar ya bilang aja belum bayar, jangan sok-sok'an bilang udah. Gue juga yang repot".

"Anjir ya ini, CV. Artha Gemilang juga masih nunggak tagihan sebelumnya". Ujar Baekhyun mendesah lelah.

Kalau begini terus, kerjaan akhir bulannya akan menumpuk.

Sial.

"Untuk gaji karyawan seluruh cabang sih masih bisa on time nih dibayarkan, tapi bonusnya maybe bisa di cairkan bulan depan".

Yoona menghela nafas, menekuk wajahnya lesu."Yah---padahal gue mau balik ke Bandung, ketemu Ayah sama Bunda--kangen---huhuuuu".

Sehun menoleh."Lo mau ke Bandung?".

Yoona mengangguk."Niatnya sih. Tapi bonus gak cair--jadi kayanya di pending dulu deh".

Sehun mengangguk mengerti."Bareng gue aja yok". Celetuk Baekhyun membuat atensi Yoona dan Sehun menoleh ke arahnya.

"Gue rencananya weekend ini sih mau ke Bandung, jengukin Abah".

"Boleh aja sih". Gumam Yoona pelan.

"Boleh deh yuk. Gue juga mau ketemu nyokap bokap lo, Na. Udah lama banget gak ketemu, hehehee".

"Apa tugas laporan yang saya minta sudah selesai?".

"Apa tugas laporan yang saya minta sudah selesai?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mas ChanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang