Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
/In call
"Halo?" -Naufal "Kenapa?" -Bobi "Lo di hotel WJ?" -Reza "Hah reza?" -Bobi "Reza? ada reza juga?" -Ray "Ray lo di hotel WJ?" -Reza "Kenapa emang?" -Ray "Kita kesitu ya" -Naufal "NGAPAIN SI" -Bobi "loh kok ngamuk" -Naufal "santai aja kali lo abis ngewe padaan kan?" -Reza "Gaje" -Bobi "Lo dikamar berapa?" -Reza "132 lantai 2, sebelah kiri" -Ray "RAY JANGAN!" -Bobi "Kan kita aslinya kamar 256 di lantai 4 bob" -Ray "Oh gitu. Lantai 4, kamar 257." -Reza "HEH ANJING" -Ray "YAHHH RAY GIMANA" -Bobi "Udah lo pada cepet pada pake baju. kalo gak gua grebek lo" -Naufal "Bye" -Reza
/Call ended
Lalu mereka menutup telfonnya.
"Kabur aja gasi?" -Ray "Ayo deh cepet" -Bobi
Lalu mereka berdua check out dari hotel buru buru sebelum naufal dan reza datang.
"Hmmm lantai 4 kamar 257" -Reza "ini?" -Naufal sambil menunjuk ke arah kamar 254 "Buta mata lu, itu kamar 254" -Reza "Berarti, 254, 255, ..... nah ini" -Naufal "coba gedor gedor" -Reza "Gue takut coba lu aja" -Naufal
Lalu Reza Berteriak dan menggedor gedor kamar 256.
"ET TOLOL ITU KAMAR 257 TOLOL LO BUTA Y" -Naufal "LAH EMANG KAMAR BERAPA SI" -Reza "257 SETAN" -Naufal
"Mau cari siapa ya?" -Receptionist hotel "Orang yang booking hotel dikamar 257" -Reza "Oh maaf mas, tadi sudah check out sekitar jam 06.56" -Receptionist hotel "Oh gitu ya makasih mbak" -Reza
"Oasu banget" -Reza "Anjing gasi?" -Naufal "Lebih parah gue dipanggil om om" -Reza "Paansih lu kan dipanggil mas bukan om!" -Naufal "Oiya" -Reza "Padahal tampang lu kaya boti masih aja dipanggil mas mas" -Naufal "Lo iri karna gue ganteng ya?" -Reza "apasih gak." -Naufal "Oiya kenapa kita ga sekalian check in hotel aja? udah jauh jauh kesini" -Reza "MAU NGAPAIN EMG? GAJELAS" -Naufal "EHEHEHEHHEH" -Reza "Za.." -Naufal "Apaan nih ngapain manggil gue? tumben ga pake sebutan boti?" -Reza "Za.. Serius." -Naufal "Apaa apaa" -Reza "Gajadi." -Naufal "Ye si anjeng" -Reza
