"YAUDAH TAPI UNTUK KALI INI AJA" -Matthew
"Badan gua masih kaku banget" -Ray
"YAIYALAH ORANG LO KOMA KEK PERCOBAAN MATI" -Matthew
"Yakan emang" -Ray
"Iya juga sih." -Matthew
Sepanjang melewati lorong rumah sakit mereka berdua terus mengobrol
"Btw.. Lo mimpiin gue apa?" -Matthew
"Kan lo gapernah ketemu gue waktu itu, kenapa bisa mimpiin?" -Matthew
"Terus terus, Gua dimimpi lu kayak gimana?" -Matthew
"Diem." -Ray
"ISH" -Matthew
"Banyak nanya." -Ray
"?!?!?!?!?????" -Matthew
"di mimpi gua lo jadi pacar gua" -Ray
"HAH?!?! HOMO?!" -Matthew
"Yup. Bener bener imut" -Ray
"... Walau cuma mimpi ya Ray HAHAHAH" -Matthew
"EH? Sebentar.." -Matthew
"JADI.. MAKSUD LO... LO NGATAIN GUE IMUT DI MIMPI DOANG?" -Matthew
"Siapa yg bilang gitu?" -Ray
"HEH?!??!?!?!?? DIEM BERISIK DIEM DEH MULUT BUAYA!" -Matthew
"GUA BELUM NGOMONG APA APA" -Ray
"Ray ga sedih?" -Matthew
"Sedih kenapa?" -Ray
"Temen temen ray meninggal" -Matthew
"Oh. Mungkin keliatan aneh karna gua gak sedih tapi..
Ya sedih sih
Tapi setidaknya,
Aku udah abisin waktu sama mereka di mimpi" -Ray
"DI MIMPI?" -Matthew
"Yup" -Ray
"WAAAWWW KEREEEN" -Matthew
"Ahahaha" -Ray
"Ketawanya ganiat" -Matthew
"lo sama aja, Sama sama lucu. Bedanya Kalo dimimpi, lo lebih pendiem" -Ray
"Pendiem apanya. Gue aja aslinya cerewet" -Matthew
"SOTAK TU MIMPI LOOOOO" -Matthew
Sesampainya mereka di toilet laki laki..
"Matt, Bantuin" -Ray
"IH KAN UDAH!" -Matthew
"BANTUIN APASIH?!" -Matthew
"Pegangin tangan gua" -Ray
"HAH?!#@?!]£" -Matthew
"Kenapa?" -Ray
"GAPAPA... OK" -Matthew
"Sini.." -Ray
"Masuk aja?" -Matthew
"Iyaa" -Ray
"wow" -Matthew
"Kenapa?" -Ray
"GEDE BANGET" -Matthew
"GEDE BANGET BANGET BANGET... GUE BOLEH MEGANG GA?" -Matthew
"As u wish" -Ray
"BENER YA??" -Matthew
"kan punya lo juga ada" -Ray
"Tapi ga gede" -Matthew
"apa bedanya?" -Ray
"ITU GEDE BANGET RAY" -Matthew
"INI BOLEH PEGANG" -Matthew
"Boleh" -Ray
Lalu Matthew mulai memegang dan memainkan penis Ray
"Tebel empuk kayak squishy" -Matthew
"Iya?" -Ray
Matthew hanya membalas ray dengan mengangguk sambil memainkan penis ray dengan tatapan senang.
"Ih?" -Matthew
"Kenapa?" -Ray
"MALES." -Matthew
"KOK UDAH GA EMPUK LAGI?" -Matthew
"Ya lu tau kan artinya apa?" -Ray
"HA?#!?#?#" Ucap Matthew langsung melepaskan genggaman tangannya di penis Ray.
"RAY!" -Matthew
"Apa?" -Ray
"BUAYA!" -Matthew
"Ahahaha. Sorry, Btw Thanks udah nemenin ya, Gua susah jalan banget" -Ray
"Iya............... Kalo mau ditemenin lagi gapapa" -Matthew
"Agak mesum." -Ray
Lalu ray dan matthew kembali ke kamar masing masing.
"Goodnight" -Matthew
"RAY?" -Matthew
"Jangan teriak matt." -Ray
"ABISAN KENAPA BEGITU? KAMU PENGEN PINGSAN?" -Matthew
"Gak. cuma Deja vu aja" -Ray
"Goodnight." -Ray
KAMU SEDANG MEMBACA
Ray & Matthew
Romance𝗞𝗶𝘀𝗮𝗵 𝗖𝗶𝗻𝘁𝗮 𝗔𝗹𝗲𝘅𝗮𝗻𝗱𝗲𝗿 𝗥𝗮𝘆 & 𝗔𝗹𝗲𝘅𝗮𝗻𝗱𝗲𝗿 𝗠𝗮𝘁𝘁𝗵𝗲𝘄 _______________________________________ "𝗪𝗵𝗮𝗵𝗮𝗵 𝗻𝗮𝗺𝗮 𝗱𝗲𝗽𝗮𝗻 𝗹𝘂 𝘀𝗮𝗺𝗮 𝗻𝗶𝗵. 𝗝𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗷𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗷𝗼𝗱𝗼𝗵" "𝗚𝗮𝗸 𝗹𝗮𝗵 𝗺𝗮𝗻𝗮 𝗺𝘂𝗻�...