I LOVE YOU [Completed]

26. Akhir pekan.

Mau piknik dulu wkwkwk:v

°
°
°

SeLAmaT ReADiNg!><

*****

"Nih, Tipe-X lo." Kata Junkyu memberikan benda kecil berwarna merah tersebut pada Chaeyeon.

"Gila, ya." Jihoon geleng-geleng, "cuma perkara Tip-X aja panjangnya ampe 20 chapter lebih."

Chaeyeon memasukkan Tip-X tersebut kedalam tasnya, "gua sebenernya fine-fine aja, sih. Tapi masalahnya, Tip-X gua tuh udah ilang 12 biji!" Teriaknya lupa kalo sedang berada didalam perpustakaan.

Karena sebentar lagi mereka ujian kenaikan kelas, Sohyun dkk dan Hyunsuk dkk datang ke perpustakaan diakhir pekan ini untuk belajar bersama. Dalam rangka berbagi pengetahuan seperti sebelumnya.

"Chae, inget ini perpus. Jangan berisik." Tegur Minju yang duduk disampingnya.

Chaeyeon mendengus lalu mengangguk, mengaku salah.

Jeda sesaat, mereka pun kembali fokus pada buku masing-masing.

"Lo ngapain, sih, ngeliatin gua terus?" Tanya Jihoon pada Karina yang duduk didepannya, "baru tau, ya, kalo gua ganteng."

"Idih, kuker amat gua ngeliatin lo." Karina mendekatkan pandangannya pada bolpoin yang sedang Jihoon pakai, "Ini bukannya pulpen cair gua yang baru ilang, ya?" Duga nya.

Jihoon seperti tercekat, ia segera mencari pembelaan, "Apaan, sih, ge'er banget lo."

"Tapi kayaknya bener, deh. Warnanya sama."

"Enak aja. Denger, ya, pulpen lo itu pasaran, bukan edisi terbatas jadi bukan cuma lo doang yang bisa punya. Curiga terus, orang ini pulpen nya si Ajun juga."

"Boong, deng, bukan punya gua itu. Ga tau punya siapa, kemaren Jihoon nemu di kolong meja lo."

Laki-laki itu otomatis melirik malas, Junkyu benar-benar orang yang susah di ajak kompromi.

Karina berdiri dari duduknya, "Sialan. Sini, ga, lo." Umpatnya bersiap menghajar—

"Ini-ini!" Pekik Jihoon cepat, memberikan benda berwarna biru tersebut pada sang pemilik.

"Lo berdua ga di kelas, ga di perpus pasti ribut terus." Desis Jaehyuk yang sejak tadi diam merasa terganggu.

"Jadian aja sono." Usul Chaeyeon tiba-tiba membuat Karina dan Jihoon mendelik.

"Idih, ogah." Ucapnya bersamaan. Sedetik kemudian keduanya saling bertukar pandang.

"Jawabnya aja udah sehati gitu." Junkyu tersenyum menggoda.

"Biasa lah," tambah Jaehyuk ikut tersenyum menggoda, "awas entar dari benci bisa jadi cinta, loh."

"Lo berdua mau gua hajar?" Tanya Karina sabar, Junkyu dan Jaehyuk langsung menggeleng takut.