Kini hari sudah berganti malam. Wanita tengah memakai mukena itu sekarang sedang ada didepan tvnya, sebelum ada nada dering yang berbunyi dari hpnya. Dilihatnya terdapat nama 'sugawara'
"Halo?"
"[Name] maen yu!"
"Ada kyoko gak?"
"Gw udah chat tapi hpnya gak aktif."
"Masa sih? Dia kan orangnya tiap menit hp?"
"Iya gw juga gatau. Dan tadinya gw mau ke rumahnya makanya gw ajak lu."
"Yaudah jemput dong ya."
"Sip tunggu!"
Sambungan pun terputus lalu [Name] segera siap-siap. Entah kenapa perasaannya sangat tidak mengenakan.
Setelah beberapa menit [Name] menunggu akhirnya suga datang dengan motor ninjanya.
"Dah ayo temen-temen pada nunggu." Ucap suga diangguki [Name]. Mereka pun mulai jalan.
Skipp~
Setelah sampai di tempat biasa mereka pun bergegas untuk ke rumah kyoko. Sesampainya di rumah kyoko terlihat rumahnya gelap gulita, karna yang mereka tau kyoko tinggal sendiri sedangkan kedua orang tuanya bekerja diluar kota.
"Kyoko kemana woy masa belum pulang sih?!!" Ucap [Name] panik sambil menggedor-gedor pagar rumah kyoko.
"[Name] [Name] tenang dulu... Jangan panik," Ucap akaashi menenangkan [Name].
"Eh bentar deh kok ini gak dikunci?" Ucap [Name] perlahan mendorong pagar besar tersebut.
Pagar pun terbuka, segera mereka lari masuk ke halaman rumah kyoko.
"Coba kita ketuk pintunya dulu," Usul suga lalu ia pun berlari ke pintu rumah kyoko. Hasilnya nihil, pintu itu terkunci.
"Gak bisa. Ini dikunci." Ucap suga.
"Eh ini apaan?" Ucap [Name] mengambil benda yang dilihatnya terdapat dibawah jendela.
"Eh itu surat? Coba baca [Name]." Ucap oikawa.
[Name] pun membuka surat tersebut dengan tangannya gemetaran. Dilihatnya isi surat tersebut adalah
“
Jalan xxx.
”
[Name] membaca isi surat tersebut dengan alis menyatu. Mereka pun segera menaiki motornya masing-masing. Sedangkan [Name] masih diam ditempat dengan perasaan tidak karuan.
"[Name] ayoo!" Teriak suga yang ada didepan gerbang. [Name] pun sadar dari lamunannya dan langsung lari menuju motor suga.
Sesampainya dijalan tersebut tidak ada apa-apa. Jalannya sepi ditambah dengan minimnya penerangan. Dan satu lagi, jalanan tersebut ada di daerah hutan.
"Heh ini gimana?" Tanya kuro.
"Gw cari aja masuk ke hutan." Ucap [Name] hendak turun dari motor tapi untung suga menahannya.
"Jangan gegabah [Name]," Ucap suga.
"Bener kata suga. Lu jangan main asal buat keputusan. Nanti kalau lu ikut ilang malah tambah berabe." Ucap kita. [Name] berfikir dahulu, ada benarnya juga jika ia ikut hilang pasti akan semakin repot.
KAMU SEDANG MEMBACA
kita beda. [ haikyuu x reader ]
Acak[ Haikyuu x reader ] "Untuk mu agama mu, dan untuk ku agama ku." QS. Al-kafirun ayat 6. When mahen said: "cinta menyatukan kita yang tak sama. Aku yang mengadah dan tangan yang kau genggam." Cerita tentang [Full name] yang menjadi incaran para cogan...