Pukul delapan pagi, sinar matahari mulai menantang dan memancarkan sinar cerah yang di cintai semua orang. Bagus untuk tulang dan mengandung vitamin D, katanya.
Di taman komplek, terlihat dua pasangan yang sama-sama masih menggunakan pakaian training karena rencana lari pagi tadi tergagalkan akibat kebodohan Taehyung yang bangun terlambat. Mereka berjalan santai melintasi jalan taman yang di penuhi daun-daun gugur. Terasa seperti musim gugur di luar negeri, tapi sayangnya ini hanya daun mangga dan daun rambutan yang terjatuh, mengering, dan berserakan di sana tanpa ada yang berniat menyapu.
"Tae,"
Taehyung melirik sebentar ke arah Jennie, lalu membuat suara tanpa membuka mulutnya, memberitau kalau dia menyahuti Jennie.
"janji jangan marah dulu, ya?" imbuh Jennie kemudian. Taehyung terbelalak, ini bahkan baru satu hari setelah dirinya dan Jennie resmi menjadi pasangan kekasih, apa mungkin Jennie sudah berselingkuh dalam tempo sesingkat itu? Tapi, bagaimana pun juga Taehyung harus terlihat keren dan berwibawa.
"kenapa harus marah, coba?"
"janji dulu!" Jennie memberikan jari kelingkingnya pada Taehyung. Dengan malas Taehyung mengaitkan kelingkingnya dengan kelingking Jennie, membuat kesepakatan kalau Taehyung tidak boleh marah setelah Jennie mengatakan sesuatu, "iya, janji!"
Jennie tampak tersenyum senang, hampir melompat. Taehyung jadi makin curiga kalau pacarnya ini akan mengatakan sesuatu yang akan membuat Taehyung marah.
"sebenernya, lebih nyaman pake lo gue kan di banding aku kamu?"
Taehyung terdiam sebentar, benar sih apa kata Jennie. Taehyung selama ini sebenarnya agak canggung untuk melakukan hal manis pada Jennie. Rasanya jadi aneh, dan asing. Taehyung tidak berbohong kalau hubungan mereka lebih asik sebelum menjadi sepasang kekasih.
"nyaman-nyaman aja sih" jawab Taehyung sekenanya, tak ingin salah menjawab.
"halah! Ngaku aja, lo! Semua orang juga begini kalo pacaran sama temen sendiri, Tae. Rasanya kocak, ya kan?"
Taehyung menghentikan langkahnya lalu berbalik menatap Jennie dengan nanar, "jadi lo minta putus? Ini baru sehari, Jen. Wah! Gila lo ga mikirin perasaan gue"
"heh! Bacot banget sih! Diem dulu, dong!" Taehyung menurut dan diam menunggu kalimat Jennie selanjutnya. "kita tetep pacaran, gue ga bisa boong kalo selama ini gue suka sama lo" imbuhnya kemudian di selingi senyuman hangat. Cantik.
"jadi?"
Jennie yang tadi tersenyum hangat wajahnya langsung masam, "jadi ya tetep pacaran, anjing! Jadi cowok kok tolol banget!"
"iya, tau kita tetep pacaran! Jadi intinya apa, nona Taehyung?" Taehyung bertanya dengan deep voice nya, membuat pipi Jennie bersemu merah. Di panggil nona Taehyung? Yang benar saja!
Jennie memalingkan wajahnya ke arah lain, mengindari tatapan mata Taehyung, "y-ya intinya kita berdua harus bersikap kaya biasa aja, kaya dulu waktu masih temenan. Enakan begitu, kan?" cara bicara nya aneh, Jennie tergugup. Taehyung tau betul jika pacarnya itu sedang tersipu, dia terkekeh lalu menjilat bibirnya sendiri, sok ganteng.
"katanya biasa aja kaya waktu masih temenan," Taehyung memutar tubuh Jennie agar berhadapan dengannya lalu detik berikutnya dia terkikik melihat wajah Jennie yang memerah, "kok muka lo merah gini sih? Ga mau ngeliat gue lagi. Emang dulu waktu temenan lo ga mau ngeliat gue?"
Dengan segera wanita yang wajahnya sedang memerah itu melepas tangan Taehyung yang hinggap membingkai wajahnya, "apa sih! Pokoknya harus kaya dulu lagi, ya?! Seru banget soalnya" bibirnya mengerucut lucu membuat Taehyung menahan gemas mati-matian dan berusaha untuk tidak mengecup bibir itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
J&T [kjn•kth]
HumorBermula dari kesalahan abang kurir ji en ti. ⚠️ terdapat kata-kata kasar, bijak lah dalam membaca⚠️ Start:22 July 2021 Finish: (?) #1 taennie (29082021) #2 taennie (31082021) #7 blackbangtan (23092021) #5 blackbangtan (24092022)