━━━ Apricity 2

2.4K 400 26
                                    

⚠Trigger Warning⚠
Blood

Dimohon kebijakan para pembaca saat membaca chapter ini.

·~•«◇  ◇»•~·

Insiden Mansion Cygnus  beberapa hari yang lalu menjadi hari di mana aku melihat Aurora untuk terakhir kalinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Insiden Mansion Cygnus  beberapa hari yang lalu menjadi hari di mana aku melihat Aurora untuk terakhir kalinya. Kejadian itu masih segar di kepalaku. Di mana gadis itu terkulai lemas dengan kepala berdarah dalam dekapan Dalton arogan satu itu.

Aku mengusap wajahku kasar sembari berjalan. Menarik beberapa perhatian pelayan yang sepertinya sadar akan perubahan suasana hatiku.

Benar-benar menyebalkan.

Padahal sejak awal sudah kuusahakan agar gadis itu terkurung di Mansion ini dan tak perlu keluar. Mengingat reputasinya di kalangan bangsawan tidak begitu baik dan beberapa kekacauan yang ia buat, ia bisa saja celaka jika keluar dari Mansion Reid. Tapi Lady Roscente masih saja bersikeras mengundang Aurora secara pribadi untuk datang ke pesta itu meski mereka baru saja bertengkar beberapa bulan yang lalu. Dan benar saja firasatku tidak salah karena gadis itu benar-benar celaka.

Tunggu dulu.

Aku berhenti melangkah dan saat itu juga aku sadar. Sejak kapan aku mulai kembali merasa? Tidak, sebentar. Apa aku baru saja mengkhawatirkan gadis itu?

Hah!

Aku menyeringai dan mengusap wajahku lagi untuk yang kesekian kalinya.

Kau sudah gila, Raymond.

Butuh beberapa menit bagiku untuk kembali normal dan melanjutkan langkah. Tapi tak butuh waktu lama untuk telingaku menangkap suara keributan dan kerumunan manusia di depan sana.

"Keributan apa ini?"

Aku melangkah mendekat. Mendapati gadis bersurai hitam itu menoleh. Menunjukkan wajahnya yang sudah kembali merona seperti biasanya. Terakhir kali aku melihatnya, gadis itu pucat sekali sampai jantungku ingin keluar dan sekarang ia sudah merona. Dan entah kenapa aku bisa merasakan sebuah kelegaan luar biasa yang memenuhi rongga dadaku.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Villainess' ConundrumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang