Taegyu's Closet

Euphoria [2]

Taehyun duduk terdiam dilantai, ia kewalahan dengan segala tingkah laku Beomgyu yang dalam keadaan mabuk. Ia hanya diam menatapi Beomgyu berjalan sempoyongan, kesana kemari sembari menari tanpa henti tak lupa bernyanyi dengan volume yang tinggi. Waktu menunjukkan pukul 10.43 malam, artinya sudah 20menit lebih Beomgyu seperti itu. Pantas saja ia sampai kewalahan.

Sekarang setidaknya ia hanya akan membiarkan Beomgyu seperti itu, selagi Beomgyu tidak melakukan hal yang membuatnya terluka.

"Hanya dua gelas soju gyu, dan kau sudah kehilangan kesadaran"

Gumam Taehyun, sambil tersenyum melihat beberapa botol minuman yang terletak diatas meja. Ia kemudian menghampiri Beomgyu. Membawa paksa Beomgyu masuk ke dalam kamar. Tidak ada penolakan yang ada hanya celoteh dari mulut manis Beomgyu.

"Tehyunn, bangssaaatt"

"Tidak boleh bicara kasar Beomgyu"

"Kau tauu? Tehyun ituuh... Sudah selingkuuuh!!" Gumamnya terbata.

Taehyun menurunkan si bawel itu diatas kasur. Lalu tersenyum kearahnya.
"Selamat tidur Gyu..." Ucapnya pelan.

Menatapi Beomgyu yang mulai tertidur, Taehyun menghela nafas lega. Tugasnya sudah selesai.
Kalau sudah seperti ini, esok hari akan kembali seperti biasa. Seperti... Tak pernah terjadi apa-apa.

Beomgyu itu unik. Dia cerewet, tapi ada masa dimana ia hanya akan berdiam diri. Dan bicara seperlunya. Kejadian hari ini. Hanya salah paham, karena Taehyun tak sengaja bertemu dengan Ceyyi, mantan kekasihnya di cafe dan berbincang cukup lama. Tanpa disadari, Beomgyu yang telah habis kesabaran menunggu Taehyun yang mengambil pesanan mereka. Berniat menghampiri Taehyun, namun yang ditemukan malah Taehyun asik berbincang dengan sang mantan kekasih.

Jelas Beomgyu cemburu.
Dirinya tau betul sulitnya, membuat Taehyun lupa akan Ceyyi. Perempuan, sempurna yang menurut semua orang dalam agensi. Sangat serasi dengan Taehyun.

Jelas Beomgyu cemburu.
Karena Ceyyi dan Taehyun tak perlu menyembunyikan hubungan mereka. Sementara ia dan Taehyun?.
Bahkan tak boleh terlihat, bersama saat diluar apartemen.

"Esok hari... Setelah kau bangun. Mari pergi, ke tempat dimana kita bisa selalu bersama, walaupun diluar rumah. Tempat dimana... Tidak ada Ceyyi, hanya ada kita berdua" Ucap Taehyun sembari mengusap pelan kepala Beomgyu.

"Janji... Tae..." Lirih Beomgyu dengan mata yang terpejam. Nampaknya masih tersisa sedikit kesadaran.

"Aku berjanji"

"Ceyyi..."

"Tidak, ada Ceyyi. Hanya denganmu, aku bisa rasakan euforia... Beomgyu"

Hai haiii
Seharusnya ga begini cerita aslinya. Tapi seoaruh imajinasi 2tahun lalu. Hilang tanpa jejak. Jadi maaf yaa kalau ga nyambung.