Agape [ YeoCentric ]

Sweet but Psycho

TW! bullying! blood!

sweet but psycho
[ All x Yeosang ]

( ͡°з ͡°)

Yeosang itu makhluk gemas seantero sekolah. Banyak yang suka sama dia, tapi gak pernah bisa mengungkapkan perasaan karena ada 7 titan yang selalu ngikutin Yeosang kemana - mana.

2 anak kelas 12, 4 anak kelas 11, dan 1 anak kelas 10. Mana mukanya macam preman semua. Makanya gak ada yang berani deketin Yeosang.

"Baby, mau makan apa?" Seonghwa nanya Yeosang yang lagi senderan ke bahunya Mingi.

"Yeo mau ayam!" Jawab Yeosang cepat.

"No, kamu baru aja makan ayam semalam," sergah Wooyoung cepat. Dia takut aja kalau nanti Yeosang overdosis ayam.

"Ya udah. Yeo mau nasgor aja."

Seonghwa ngangguk dan langsung ngacir buat beli makanan mereka.

Sepeninggal Seonghwa, datanglah segerombolan ciwi yang ngaku - ngaku jadi pacarnya 7 titan pengawal Yeosang. Walaupun Yeosang adalah makhluk gemasnya sekolah, tetap aja ada manusia yang iri dan dengki sama dia.

"Halo, kak Yunho~" Salah satu dari mereka nyapa Yunho dengan nada yang manjah melambai. Kita sebut saja mbak Melati.

Yang disapa cuman ngasih death glare-nya. Bukannya takut, mbak Melati malah kesenengan. "Akunya jangan ditatapin gitu, dong kak. Malu, ih~"

"Yesoang... selamatin aku...," rengek Yunho pada Yeosang yang masih asik senderan di bahu Mingi.

Ngeliat itu, salah satu cewek, kita panggil aja mbak Anggrek, nyeletuk. "Kalian kenapa mau temenan sama si idiot ini, sih? Imut juga gak. Jijik yang ada."

San udah berdiri, ceritanya mau ngelabrak, tapi gak jadi karena udah ditahan duluan sama Yeosang. "Biarin aja mereka menggonggong. Ntar, mereka capek sendiri, kok."

"LO-

"Jari lo nyentuh Yeosang dikit aja, hidup lo gak bakal selamat," ancam Hongjoong,

Karena Hongjong udah mode senggol bacok, ciwi - ciwi itu milih pergi. Takut soalnya.

"Bayi, kamu nggak apa, kan?" tanya Mingi sambil ngelus rambut Yesoang. Yang di elus cuman ngangguk dan makin menyamankan dirinya di bahu seluas samuderanya Mingi.

Hal itu membuat 5 titan yang lainnya mendelik gak suka. MINGI MENANG BANYAK!

"Kalau misalnya kakak digangguin sama setan - setan tadi, bilang sama kita, ya," ucap Jongho yang duduk di sebelah Yeosang sembari menggenggam tangan kakak gemasnya.

"Hu'um!"

Gak berapa lama kemudian, Seonghwa datang sambil bawa dua nampan di kedua tangannya. Udah mirip sama pelayan resto.

"Gue ketinggalan apa, nih?"

.

.

Sore pulang sekolah, Yeosang tinggal sendirian di kelas. Dia masih ada beberapa keperluann. Sedangkan 7 titan pengawalnya, ada kegiatan ekskul. Karena itulah Yeosang berakhir sendirian di kelas.

"Yeosang...."

Yeosang menoleh ke arah pintu dan mendapati salah satu anak kelas sebelah. "Kenapa?" tanyanya.

"Ada yang nyariin lo. Dia minta ketemuan di gudang belakang."

Makhluk gemas itu mengernyit pelan. Sedikit curiga kenapa orang yang nyariin dia minta ketemuan di gudang belakang yang udah gak kepakai lagi. Tapi, karena pada dasarnya Yeosang adalah makhluk gemas nan baik hati, jadi dia mengiyakan perkataan anak kelas sebelah itu.