CHANBAEK LOKAL
BxB
MPREG
No Plagiarisme!!!
Happy raeding guys
.
.
.
.
.
.Hah,enggak kerasa sekarang sudah pembagian raport kenaikan kelas.Rasanya seperti baru kemarin melaksanakan ujian,waktu berjalan begitu cepat ya.
Ternyata, salah satu alasan waktu terasa begitu cepat adalah rutinitas, Kawan. Ya, rutinitas harian yang monoton, bangun, menyelesaikan pekerjaan atau suatu urusan, lalu tidur lagi malam hari membuat waktu berjalan lebih cepat.
Pagi ini mama Dira menggunakan daster ungu bermotif bunga matahari,katanya paling enak pake daster saat dirumah,enggak bikin ribet dan gak bikin gerah juga.Rambut panjangnya diikat dan itu bikin mama Dira terlihat cantik,walaupun hanya memakai daster.
Setelah selesai memasak sarapan,mama Dira naik ke lantai atas untuk membangunkan anak lelaki nya-siapa lagi kalau bukan Ares-
Saat berhasil membuka pintu kamar Ares,mama Dira lihat anak lelakinya yang kini sudah remaja itu,sedang duduk di kasur dengan kepala bersandar di headboar dan mata mengarah pada kertas raport yang berisi nilai akhir ujian.
"Udah dong liat rapotnya,mama udah berapa kali nyiduk kamu lagi liatin rapot."Ucap mama Dira sambil berjalan ke arah gorden jendela kamar Ares yang masih belum dibuka.
"Lagi seneng ma,masih enggak percaya dapat nilai A dimapel matematika."mata bulat itu menatap mamanya yang sedang membuka gorden kamar.
"Jadi alasan kamu bangun tidur langsung liat raport itu buat buktiin kalau semuanya bukan mimpi ya?"Ares suka ketika mamanya selalu mudah memahami situasi.
"Ares curiga dulu mama itu cenayang kan?selalu bisa menebak situasi nya Ares."
"Heh?!mana ada cenayang dasteran?!"lawakan dipagi hari,seperti sarapan ahahaha.
"Ma,masih pagi loh ini,random banget pikirannya."
"Ya lagian kamu mikirnya kayak begitu."ibu dari dua anak itu duduk di samping Ares.
"Mama cantik,Ares suka."remaja berkuping mirip doby itu tersenyum hingga memperlihatkan lesung pipinya.
"Dadakan banget bilangnya,kayak tahu bulat hahahaha."
"Sengaja biar mama salting."
"Ck,enggak lah,gak mempan rayuan kamu buat mama.Coba deh Kaka cari pacar biar enggak ngerayu mama terus."
"Ares mau sukses dulu,mau bikin mama sama ayah bahagia,baru deh Ares nyari pacar terus minta restu sama kalian berdua."
Mama Dira gak nyangka anak bungsunya menjawab seperti itu,soalnya masa remaja itu rasanya pengen cepat cepat punya pacar,apalagi masa putih abu yang keinginan berpacaran nya tinggi banget.
"Mama sayang banget sama kamu,semoga kamu dapat pasangan yang baik seperti hati kamu."Mama Dira memeluk Ares erat sekali, sebagai bukti bahwa dia amat sangat menyayangi putra nya itu.
"Kayaknya ayah ketinggalan sesuatu,ada apa nih peluk pelukan dipagi hari?"
Ibu dan anak itu terlonjak kaget melihat sang kepala sudah ada dikamar Ares juga.Terpaksa Ares melepaskan pelukan dari mama Dira.
"Res,kamu gak berniat buat nikung ayah kan?"
"Enggak yah,tapi Ares ada niatan buat gantiin posisi ayah sebagai kepala keluarga."Ares terkekeh melihat alis ayahnya menukik seperti menahan kesal.
"Sebelum itu terjadi,kamu dulu yang ayah coret dari Kartu Keluarga."
"Hahaha,just kidding yah."
KAMU SEDANG MEMBACA
ડⅈꪑꪊꪀᧁⅈꪶ [DISCONTINUE]
RomanceAres gak tahu kalau bocah mungil yang pipis depan rumahnya itu akan jadi pasangan hidupnya. cover by:@HeartOpium614 #1-chanbaek (04-08-2021-)-(07-08-2021)