20. Butt

5.6K 874 84
                                    

PENGAMBILAN GAMBAR untuk konten terbaru di kanal YouTube NCT127 bertajuk, “Find The Best Cowboy” akhirnya usai. Para anggota kemudian berterima kasih kepada staff sebelum meninggalkan studio.

“Apa setelah ini kita akan ke studio untuk latihan?” tanya Yuta seraya berjalan dan merangkul pundak Taeyong.

“Tidak. Kita akan pulang ke dorm terlebih dahulu,” jawab sang leader.

“Yuta Hyung!”

Sang empu nama menoleh ke belakang sejenak saat ia dipanggil oleh Doyoung yang tengah berjalan beriringan bersama Johnny.

“Kenapa?”

“Apa kau tidak merasa jika suhu di sini sangat panas?”

Yuta mengerutkan kening. Sebab mereka masih di dalam ruangan agensi yang dipenuhi AC, untuk apa dia merasa panas—pikirnya.

“Tidak.”

Johnny dan Doyoung tertawa serentak melihat raut wajah polos Yuta. Begitu pun dengan Taeyong yang ikut kebingungan melihat tingkah dua sahabatnya itu.

“Padahal ada seseorang yang sedari telah terbakar api cemburu,” kata Johnny lalu kembali tertawa.

Doyoung lantas melirik Jaehyun yang berjalan seorang diri di belakang mereka. Pemuda Jeong itu tengah berpura-pura menoleh ke arah lain.

Sayangnya jauh sebelum itu Doyoung dan Johnny telah memergokinya. Mendapati Jaehyun tengah menatap Taeyong yang dirangkul oleh Yuta dengan wajah cemberut.

“Oh?”

Yuta cengar-cengir.

“Maaf, Jaehyun-ah. Aku hanya ingin berbicara sebentar dengan Taeyong.”

Pemuda Jepang itu kemudian melepaskan tautannya dengan Taeyong. Ia lalu berlari kencang ke arah Mark dan Haechan, meninggalkan Taeyong yang hanya mampu menggeleng heran.

Sesampainya di depan lift, Taeyong pun mendekati sang pujaan hati. Ia berdiri di samping Jaehyun yang kini justru sibuk memandangi ponselnya.

“Apa yang sedang kau lihat?” tanya Taeyong sembari melirik layar persegi dalam genggaman Jaehyun.

“Hanya memeriksa SNS.”

“Mm,” gumam lelaki yang lebih tua.

Tak lama berselang pintu lift terbuka. Satu persatu anggota NCT127 kemudian masuk ke dalamnya. Hingga saat tiba giliran Taeyong dan Jaehyun untuk melangkahkan kaki ke dalam lift, Yuta lantas bersuara.

“Lift ini tidak cukup untuk sembilan orang,” katanya.

Padahal jelas-jelas jika muatan lift itu tidak akan melebihi kapasitas jika diisi oleh semua anggota NCT127.

“Kalian berdua boleh memakai lift di sebelah kanan,” sambungnya.

Gelak tawa kembali memenuhi tempat itu. Sebab sudah menjadi hal biasa jika mereka mengusili pasangan yang kini tengah berdiri berdampingan di depan lift.

“Kalian juga akan pulang ke dorm dengan mobil yang sama kan?” timpal Johnny, “Kalau begitu sampai jumpa, Taeyong, Jaehyun!”

Taeyong menghela napas. Setelahnya ia lantas meraih dan menggenggam tangan Jaehyun. Menarik kekasihnya itu menuju lift lain hingga mereka akhirnya masuk di sana—berdua.

“Aku lapar,” gumam Taeyong lalu menyandarkan kepalanya pada bahu Jaehyun, “Bagaimana denganmu?”

“Aku juga,” jawab Jaehyun, “Ingin makan bersama di luar?”

Off Camera | Jaeyong ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang