"Mengawali jauh lebih sulit daripada mengakhiri,"
~Author~Membuka pesan.
"BERSIAPLAH."
"Bersiaplah," kolonel Arver membacanya.
"Ini adalah pesan peringatan," jelas Kolonel Agnar.
"Benar."
"Agnar, dimana lokasi Letnan Yankha saat ini?" tanya kolonel Arver mengkhawatirkannya.
"Tidak di ketahui," jawab Kolonel Agnar sembari memeriksa alat pelacak yang digunakan kepada Letnan Yankha.
"Apa laporan terakhirnya?" tanya Kolonel Arver kembali.
"Sampai saat ini, Letnan Yankha belum memberikan laporan apapun," sahut Koloner Agnar menjawab.
"Celaka!" tegas kolonel Arver.
Tittt, (laporan Jenderal Dassan).
"Jenderal Dassan mengirimkan laporan," tutur Kolonel Agnar sembari menghubungkan laporan.
"Kolonel, dimana para Letnan?"
tanya jenderal Dassan nampak serius."Mereka tengah memberikan pelatihan, serta pembentukan formasi gabungan kepada kelas senior," jawabnya.
"Dengar baik-baik! Saat ini, seluruh siswa Dragon dan ratusan naga apinya, sedang menuju ke perbatasan timur Ibu Kota Rafiz menggunakan ratusan FlyDragon dan BigFLyDragon," peringatan Jenderal Dassan.
"Bukan hanya itu, prajurit Kerajaan Terkutuk serta armada besarnya, melakukan pengepungan ke seluruh wilayah kekuasaan Kerajaan Rafa," sambungnya.
"Apa?" sontak kedua kolonel, terkejut.
FlyDragon merupakan pesawat tempur dengan kecepatan terbang dan kestabilan terbaik. Memiliki ketinggian penerbangan tujuh puluh ribu kaki di atas permukaan laut, dengan jarak tembakan maksimum tiga puluh km dan radius dua km, serta berkapasitas maksimum dua puluh prajurit (termasuk capilot). Sedangkan, BigflyDragon merupakan pesawat induk sekolah Dragon.
"Berapa jarak pesawat tempur Dragon dari perbatasan timur ibu kota?" tanya kolonel Agnar.
"Dua ratus enam puluh km," jawab Jenderal.
"Tetapi, siswa kami belum selesai dalam membentuk formasi gabungan," jelas kolonel Arver menyela.
"Formasi gabungan bukanlah prioritas. Segera peringatkan kepada seluruh siswa!" tegas jenderal Dassan memberi perintah.
"Kerajaan Rafa telah mengirim 100.000 prajurit elite, untuk membantu pertahanan Warrior High School," sambungnya.
"Baik jenderal."
"Kolonel Agnar, segera bunyikan alarm peringatan!" seru kolonel Arver.
"Baik," sahut Kolonel Agnar sembari Menekan alarm peringatan.
"Bersiaplah! Pasukan sekolah Dragon dan prajurit kegelapan, sedang menuju ke perbatasan timur Ibu Kota Rafiz!" laporan Kolonel Agnar dari ruang portal, pengawasan.
"Kelas senior thecno 3-A, 3-B dan 3-C, segera menuju ke Benteng Nuklir dan lakukan persiapan serangan nuklir bersama kelas dua thecno!" lanjutnya.
Benteng Surya
"Baik, kolonel," jawab mereka sembari menuju ke Benteng Nuklir.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALMOND BOY [TERBIT]
Science Fiction[SUDAH TERBIT] Generasi kedua Almond Boy telah terpilih, pertanda kehancuran akan segera menyambut dunia. Cahaya yang tadinya bersinar terang, seketika berubah menjadi petaka dan kegelapan saat Kerajaan Terkutuk kembali bangkit ke dunia. Almond Boy...