Stuck With U [KakaSaku] TAMAT

26| important

Happy reading 💟

***

"Sakura?! Kalian yakin akan menikah?!"

"Kenapa?! Setidaknya mereka punya perasaan suka dan bisa saling melindungi!" Balas Tsunade sengit.

"Bukan begitu Tsunade, tapi perbedaan umur keduanya, apa tidak membuat mereka keberatan?"

"Perbedaan umur saja tidak membuat kalian dan desa rugi kan? Sakura sudah cukup umur untuk menikah, Kakashi juga sudah seharusnya punya pasangan di umurnya yang sekarang ini."

"Baiklah aku setuju."

"Nanti pesta pernikahan kalian harus diadakan dalam waktu dekat ya, pergantian hokage membutuhkan banyak waktu."

Kakashi mengangguk, "baik. Lalu terimakasih atas keputusannya."

"Iya."

Tsunade tersenyum puas, akhirnya ia yang memenangkan pembicaraan ini. Sudah di pastikan para tetua akan tidak setuju lalu mengomentari tentang ini dan itu, tapi akhirnya tetap saja Tsunade yang menang.

***
"Kyaaa! Sakura!! Kau sudah move on dari Sasuke?!" Tanya Ino dengan keras, di dalam apartemen Sakura terdapat Hinata dan Tenten yang sedang mampir, lalu di tambah satu personil dari Sunagakure yang sering mampir ke Konoha, siapa lagi kalau bukan Temari.

"Syukurlah, selamat Sakura-chan." Ujar Hinata sambil tersenyum.

"Ohoho, lalu ada apa kau mengundang kami ke sini?" Tanya Tenten.

Sakura menarik nafas, saatnya Sakura mengatakan ini..

"Aku sudah berpacaran dengan Kakashi sensei,. sebelumnya aku memang tidak tau bagaimana mungkin aku bisa menerimanya. Tapi, karena rasa nyaman yang terus Kakashi sensei berikan aku jadi semakin luluh dan punya perasaan lebih padanya."

Sakura menunduk karena tidak mendengar apapun dari teman-temannya, juga tidak terlihat ekspresi apapun.

"Dan, sebentar lagi kami akan menikah."

"APA?!"

Sakura mengangkat wajahnya, "aku akan menikah!" Ucapnya lagi dengan tegas.

"Kami dengar kok, Sakura." Balas Temari dengan wajah yang menahan tawa.

"Eh? Kalian tidak menentang?" Tanya Sakura bingung.

"Apa yang kau maksud jidat? Untuk apa kami menentang keputusan kalian?" Jawab Ino.

"Benar, kami malah senang dengan keputusan kalian." Balas Hinata.

"Setidaknya pilihan mu lebih bijak dari yang aku bayangkan." Sahut Temari, ia duduk di atas meja rias Sakura. Aura Temari sangat berbeda dari mereka, Temari memang seperti seorang kakak walaupun bagi mereka.

"Terimakasih atas dukungannya!" Saking terharunya Sakura sampai menangis, "terimakasih."

"Ya ampun, harusnya kau senang!" Ino memeluk Sakura dengan erat.

"Hei, Sakura, kapan acara pernikahan mu?" Tanya Temari.

"Secepatnya, tapi Kakashi sensei bilang, pernikahannya akan diadakan 1atau 2 Minggu lagi."

"Bagus, kami dari Sunagakure akan datang untuk menghadiri."

"Ah, terimakasih Temari."

"Sama-sama."

***
Kakashi bingung dengan tatapan yang mereka berikan. Seakan tidak percaya Kakashi melakukannya.

"Oi, sensei! Kau! Sakura-chan?!!" Naruto berteriak heboh.