5

30 3 0
                                    

"sometimes u need some alone time for everything"
- Devaro Ashaka -

-----------------------------------------------------------

☁☁☁

Kini jam menunjukkan pukul 03.35, diKalimantan tidak mengenal siang dan malam kota ini masa saja ramai oleh para manusia manusia yang entah sedang apa diluaran sana,

Varo berjalan mendekati jendela kamarnya dan mulai melihat pemandangan luar, terlihat banyak pedagang yang masih menggelar jualannya dengan beberapa pembelinya

Ting!
Ponsel Varo berbunyi, dengan segera ia langsung berlari ke tempat tidurnya untuk meraih ponselnya dan melihat siapa yang mengiriminya pesan,

"loh? Sasha?"

Sasha

Sasha:
"Va, are u good?"
Sasha:
"Sashanya sudah tidur nak"

Dvashaka:
"oiya bunda, titip salam aja ya buat Sasha"

Baru saja Varo ingin mematikan ponselnya tapi lagi dan lagi ponselnya berbunyi,


Sasha:
"kenapa Va? ini gue Sasha"

Dvashaka:
"knp belum tidur?"

Sasha:
"itu tadi gak sengaja kesonggol mama jadi kebangun deh"

Dvashaka:
"yauda ayo tidur gua temenin"

Tanpa basa basi Varo langsung menelfon Sasha guna menemaninya agar bisa tertidur kembali.

Setelah telfon tersambung, mereka ada sedikit mengobrol namun kini mereka sudah sama sama terlelap dan memasuki dunia mimpinya masing masing.

Sinar matahari menyapa kedua remaja yang masih terlelap dari tidurnya, seperti benar benar kelelahan kedua remaja ini sama sekali tidak terganggu,

"eumm, hoamm"

Sasha bangun lebih dulu karena merasakan sekujur badannya begitu nyeri dari mulai kepalanya yang pusing hingga kakinya yang jika digerakan walau sedikit sangat amat terasa sakit.

Sasha mengambil ponselnya ternyata callnya masih tersambung, namun bukan itu tujuan Sasha sekarang ia mencari nomer mamanya untuk mengirimi sebuah pesan,

Mama♡

Sasha:
"ma tolong ke kamar yaa, aku gabisa bangun semua badanku sakit"

Mama♡:
"iya nak tunggu sebentar"

Sasha meletakan ponselnya dan menatap langit kamarnya sembari menunggu mama datang membantunya untuk bangun,

Ceklek!

Mama langsung berlari mendekati Sasha

"Sha..  Pelan pelan nak, dokter Hendri menyuruhmu untuk istirahat minimal 3 hari dan tidak boleh melakukan kegiatan apapun"

"tapi Sasha mau sekolah mah" rengek Sasha sambil menatap mata mamanya dengan puppy eyes andalannya

DEVARO ASHAKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang