Seluruh murid tunas bangsa sedang berkumpul di lapangan dan nampak pak kepala sekolah yang baru saja berdiri di podium
Ratu yang merasa gerah di tambah lagi matahari sangat panas membuat gadis itu mengipasi rambutnya sambil berjongkok
Tiba-tiba Galaksi menghalangi matahari menggunakan jaketnya dan tak lupa Galaksi memberikan kipas angin portebel ke Ratu
Ratu mendongakkan kepalanya dan menatap wajah Galaksi. "Lo kenapa di sini?" Tanya Ratu
"bukan urusan lo!" Galaksi memalingkan wajahnya ke samping dan untungnya anggota Angkasa tak ada yang melihatnya di sini
"Anak-anak bapak minta perhatian kalian semua."
Suara bariton pak kepala sekolah membuat tatapan Galaksi yang awalnya menatap Ratu kini beralih ke pria tua itu yang berdiri di podium
"Bapak mengumpulkan kalian untuk memberi tahu bahwa kelas sepuluh sampai kelas sebelas akan melakukan camping." Ucap pak kepala sekolah
Seketika lapangan heboh dengan teriakan mereka yang begitu sangat senang tapi tidak dengan Galaksi yang sangat-sangat tak suka dengan yang namanya camping
"Mohon tenang dulu, camping akan di lakukan besok dan bapak memutuskan kalian untuk pulang dan menyiapkan semua perlengkapan."
"Baik, pak!" Ucap seluruh murid serempak
"Kalau begitu kalian boleh pulang dan jangan ada yang keluyuran." Lanjut pak kepala sekolah
Mereka semua berhamburan menuju kelas masing-masing begitupun dengan Ratu yang berdiri dari tempatnya itu
"Makasih pak suami, gue udah nggak butuh kipas lo lagi." Ucap Ratu yang mengembalikan kipas tersebut ke Galaksi
Saat Ratu hendak melangkahkan kakinya dengan cepat Galaksi menarik tangan Ratu
"Apa?" Tanya Ratu
Galaksi mendekatkan wajahnya dan membisikkan sesuatu ke telinga Ratu. "Lo cantik hari ini." Bisik Galaksi dan seketika bulu kuduk Ratu berdiri
Galaksi mengacak-acak rambut Ratu dan berjalan menuju kelasnya sedangkan Ratu memegang dadanya
"Tuh manusia es kesambet setan apa? Tapi dia emang benar sih, gue itu sangat cantik dan melebihi Salmon itu." Monolog Ratu
Tak lama gadis itu melangkahkan kakinya menuju kelasnya
Di tempat lain nampak Salma yang sedang berada di belakang sekolah dan dia sangat yakin orang yang telah mengganggunya adalah Ratu
Sekitar lima belas menit menunggu akhirnya orang itu datang dengan penampilan hitam-hitam
"Ternyata lo ke datang juga, gue kira lo nggak bakal datang." Ucap orang itu
"Lo siapa sih!"
"Gue orang yang dulu sangat dekat sama lo dan gue mau lo jauhi Ratu atau Rahasia yang selama ini lo tutup rapat-rapat dalam sekejap akan terbongkar."
Salma mencoba mengingat siapa yang begitu dekat dengannya namun tak ada satupun temannya yang memiliki tinggi seperti dia
"Gue nggak bakal ngejahuin Ratu sebelum geng Rucika hancur di depan mata gue."
Gadis itu mengepal tangannya dan saat Salma ingin membuka masker yang di pakai oleh gadis itu tiba-tiba gadis tersebut menepis tangan Salma
"Hama kayak lo sangat berbahaya untuk gue maupun siapapun, gue cuman mau lo pergi jauh-jauh dan tidak mengusik kehidupan Ratu kalau lo masih sayang dengan nyawa lo."
KAMU SEDANG MEMBACA
GARA : COLD HUSBAND
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Ratu Glensya Kusuma gadis yang terlahir dari keluarga yang bisa di katakan serba berkecukupan dan semua apapun yang di inginkan akan terkabulkan Kalau menurut kalian rumah adalah tempat paling ternyaman itu benar tapi tidak...
